Sepulang sekolah, anak-anak sering kali merasa lelah dan ingin beristirahat. Setelah menghabiskan sepanjang hari di sekolah, mereka membutuhkan waktu untuk bersantai dan memulihkan energi mereka.
Psikolog anak, Maureen Healy, menggarisbawahi pentingnya memberikan waktu santai bagi anak-anak setelah sekolah. Anak-anak membutuhkan waktu istirahat, relaksasi, dan pemulihan setelah melewati hari yang penuh dengan kegiatan belajar.
Healy menjelaskan, “Tujuan kita adalah menciptakan ‘waktu senggang’ di siang hari.” Hal ini menunjukkan pentingnya merancang rutinitas terstruktur untuk anak setelah pulang sekolah. Mengapa rutinitas ini menjadi penting?
Rutinitas yang diterapkan secara konsisten akan membantu anak-anak tumbuh menjadi individu yang bertanggung jawab dan bangga dengan apa yang mereka lakukan.
Namun, perlu diingat bahwa perilaku ini tidak terbentuk dalam semalam atau secara instan. Menanamkan rutinitas sejak usia dini adalah kunci keberhasilannya.
Setiap rutinitas setelah sekolah harus disesuaikan dengan kebutuhan individu anak. Karena tiap anak memiliki perbedaan, dan rutinitas mereka akan berkembang seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Berikut beberapa contoh rutinitas yang dapat diterapkan setelah anak pulang sekolah:
- Menikmati Camilan Sehat
Anak-anak sering merasa lapar setelah sekolah. Menyediakan camilan sehat di sore hari adalah cara yang baik untuk menjaga perut mereka tetap kenyang dan sehat hingga waktu makan malam tiba.
Untuk mendorong mereka menyukai camilan sehat, kita dapat mencoba membuat hidangan kecil dengan potongan buah, sayuran, atau kacang favorit mereka. Potongan makanan yang kecil akan membuat mereka lebih nyaman.
2. Melakukan Pekerjaan Rumah
Setelah beristirahat, anak perlu menentukan pekerjaan rumah yang harus mereka lakukan pada malam itu.
Waktu yang tepat untuk melakukannya harus ditentukan bersama anak.
Beberapa anak mungkin lebih suka menyelesaikan pekerjaan rumah setelah bermain di luar, sedangkan yang lain lebih suka melakukannya sebelum bermain.
Percobaan dan kesalahan akan membantu menemukan waktu yang ideal.
3. Menjalankan Tugas Rumah Tangga
Melibatkan anak dalam pekerjaan rumah tangga adalah cara yang baik untuk membangun tanggung jawab pada mereka.
Pekerjaan sederhana seperti merapikan tempat tidur, menyusun meja, atau membuang sampah akan membantu mereka memahami arti tanggung jawab.
4. Bermain di Luar atau Berolahraga
Anak-anak perlu waktu untuk bermain di luar ruangan, berinteraksi dengan teman sebaya, dan menikmati masa kecil mereka.
Namun, waktu bermain sebaiknya setelah mereka menyelesaikan tugas dan pekerjaan rumah. Ini memberi mereka waktu untuk bersantai setelah tanggung jawab selesai.
5. Kegiatan Setelah Sekolah atau Ekstrakurikuler
Jika anak memiliki kegiatan setelah sekolah, seperti les renang atau les piano, perlu dipertimbangkan cara menjadikannya bagian yang sukses dari rutinitas mereka.
Menyediakan camilan sehat sebelum kegiatan dan memberikan mereka waktu istirahat setelah pulang dapat membantu mereka berpartisipasi dengan baik.
Dalam mengembangkan rutinitas setelah sekolah, perhatikan kebutuhan dan minat anak.
Melibatkan mereka dalam penentuan rutinitas dan memberikan pilihan akan membuat mereka lebih bersemangat dan terlibat.
Dengan rutinitas yang terstruktur dan bermakna, anak-anak akan tumbuh menjadi individu yang bahagia, pintar, dan bertanggung jawab.