Thursday, April 24, 2025

Selamat Jalan Mbok Yem, Si Penjaga Langit Lawu yang Gak Pernah Lelah Menyuguhkan Cinta

Must Read
Tolong Kasih Bintang Penilaian. Terima kasih.

Yo gengs, lo semua yang doyan naik gunung atau sekadar kepo soal dunia pendakian, sini deh merapat. Ada kabar yang bikin hati nyesek tapi juga penuh kenangan manis dari puncak Gunung Lawu. Sosok yang udah jadi legenda hidup di kalangan pendaki, Mbok Yem, akhirnya berpulang pada Rabu siang, 23 April 2025. 😢

Yup, Mbok Yem alias Wakiyem—si pemilik warung tertinggi di Indonesia yang berdiri gagah di ketinggian 3.150 meter di atas permukaan laut—telah menghembuskan napas terakhirnya di usia senja, setelah sempat dirawat di RSU Siti Aisyiyah Ponorogo.

Penyebabnya? Dugaan pneumonia akut, infeksi parah yang nyerang paru-paru dan bikin sistem pernapasan kolaps. Sedih banget, ya.

Bukan Sekadar Jualan, Tapi Ibu Para Pendaki 🌄

Kalau lo pernah nanjak ke Gunung Lawu lewat jalur Cemoro Sewu atau Cemoro Kandang, lo pasti tahu dong warung legendaris di Hargo Dumilah itu. Tempat ngaso para pendaki sebelum nyentuh puncak.

Tapi warung ini lebih dari sekadar tempat jajan, bro—ini adalah simbol kehangatan di tengah dinginnya gunung. Dan di balik semua itu, berdirilah Mbok Yem, si ibu dari ribuan pendaki.

Bayangin, dari era 80-an sampai 2025, beliau udah nemenin pendaki dari generasi ke generasi.

Teh manis hangat, nasi pecel legendaris, sampe pelukan tulus dari Mbok Yem udah jadi “ritual wajib” buat yang naik Lawu. Dan gak jarang juga beliau turun tangan langsung bantu pendaki yang kelelahan atau nyasar.

Hidup di Atas Awan, Pulang Setahun Sekali 🌫️

Lo tau nggak sih? Mbok Yem tuh tinggal di warungnya, literally tinggal di sana! Beliau cuma pulang kampung setahun sekali, pas Lebaran doang. Jadi bisa dibilang hidupnya beneran buat gunung dan para pendaki.

Stok dagangan diangkut naik seminggu bisa tiga kali. Bayangin effort-nya! Tapi Mbok Yem gak pernah ngeluh.

Justru momen paling ramai—kayak 17 Agustus atau bulan Suro—jadi waktu favoritnya karena bisa ketemu banyak pendaki dari penjuru negeri.

Momen Viral: Ditandu Turun Gunung Saat Lebaran 😭

Inget gak video yang sempat viral di 2022? Yup, pas Mbok Yem ditandu turun gunung sama para kerabat dan pendaki buat pulang Lebaran.

Momen itu bikin netizen pada haru banget. Sosok sepuh yang begitu dihormati, bahkan ditandu dengan cinta demi bisa kumpul bareng keluarga di momen spesial.

Sekarang, meski bangunan warung itu masih berdiri, tapi tanpa Mbok Yem, rasanya pasti beda banget. Gak ada lagi sapaannya yang lembut, gak ada lagi secangkir teh manis hasil racikan tangan hangatnya, dan gak ada lagi senyum yang bikin pendaki betah nongkrong lama di warung.

Tapi gengs, warisan yang ditinggalin Mbok Yem lebih dari sekadar tempat makan di atas gunung. Dia ninggalin jejak, cerita, dan semangat. Setiap langkah lo di jalur Lawu, setiap istirahat sambil ngopi, bakal selalu ada kenangan tentang beliau.

Lo bukan cuma pemilik warung tertinggi di negeri ini, tapi juga simbol kasih ibu di tengah kabut gunung. Komunitas pendaki kehilangan satu sosok yang gak tergantikan. Tapi kisah lo gak akan pernah hilang.

Selamat Jalan, Mbok Yem. Makasi Mbok Yem udah jadi pelita buat banyak jiwa yang mendaki. Semoga tenang di tempat tertinggi, jauh di atas langit yang biasa lo sapa dari warung kecilmu itu.

------

Info Viral Gabung di Channel WHATSAPP kami atau di Google News

Berlangganan Info Menarik Kami

Silahkan subscribe email anda! Jangan lewatkan, hanya artikel dan tips menarik yang akan kami kirimkan ke Anda

Latest

Bacaan Injil Katolik Hari Ini Minggu 27 April 2025 Lengkap Renungan Harian, HARI MINGGU PASKAH II, Minggu Kerahiman Ilahi

Membaca Injil harian dan renungan memegang peranan penting bagi umat Katolik. Dengan melakukan ini, umat Katolik mendekatkan diri pada...

More Articles Like This

Favorite Post