Yo, gengs! Lagi mumet mikirin pajak akhir tahun? Tenang, gue kasih tau cara asik dan gampang buat bikin Bupot A1 tahunan sama lapor SPT Masa PPh 21. Jangan panik, ini cuma soal ngisi data dan klik sana-sini. Yuk, kita bongkar bareng!
Oke, buat lo yang baru denger, Bupot A1 alias Bukti Potong Pajak itu semacam “rapor” pajak buat pegawai tetap. Isinya data gaji dan pajak yang udah dipotong sepanjang tahun. Nah, Bupot ini penting banget buat laporan pajak tahunan lo, sob, atau kalau lo resign dari kerjaan.
DAFTAR ISI
ToggleStep-by-Step Cara Bikin Bupot A1 di DJP Online
Udah siap? Langsung gaskeun ke situs pajak.go.id! Jangan lupa siapin data pegawai dan login ke akun DJP Online lo.
1. Login ke DJP Online
👉 Buka pajak.go.id, klik tombol Login.
👉 Masukin NIK/NPWP, password, sama kode captcha.
👉 Klik Login, trus lo bakal masuk ke dashboard.
2. Masuk ke e-Bupot 21/26
👉 Dari menu utama, pilih tab Lapor.
👉 Klik e-Bupot 21/26 di menu Pra Pelaporan.
👉 Kalau fitur belum aktif, lo harus aktivasi dulu, gengs.
3. Rekam Bukti Potong A1
👉 Pilih Daftar Bupot Pasal 21, lalu klik Rekam.
👉 Pilih opsi Bupot Tahunan (A1) untuk bulan Desember.
Sekarang bagian serunya: isi form!
- Identitas Pegawai: Masukin NPWP/NIK, nama, alamat, status PTKP (misal: K/2 buat kawin dengan 2 anak).
- Rincian Penghasilan: Isi gaji bruto, tunjangan, bonus, THR, pokoknya semua penghasilan.
- Pengurangan: Tambahin biaya jabatan (maks 5% dari bruto, max Rp6 juta/tahun) dan pengurangan lain kayak zakat.
- PPh 21: Klik Hitung, sistem bakal ngitung otomatis.
👉 Setelah beres, centang pernyataan kebenaran data, lalu klik Simpan.
Cara Lapor SPT Masa PPh 21 Desember
Abis bikin semua Bupot A1, lo harus laporin ke DJP lewat SPT Masa. Begini caranya:
1. Posting Bukti Potong
👉 Masuk ke tab SPT Masa, pilih menu Posting.
👉 Pilih tahun pajak 2024 dan masa pajak Desember.
👉 Klik Posting buat ngumpulin semua data Bupot A1 tadi.
2. Rekam Bukti Penyetoran (Kalau Ada Bayar Pajak)
👉 Masuk ke menu Rekam Bukti Penyetoran.
👉 Isi NTPN dari ID Billing yang udah dibayar.
3. Siapin SPT Masa
👉 Pilih menu Penyiapan SPT Masa buat Desember.
👉 Edit formulir 1721 buat review data.
👉 Kalau ada kompensasi lebih bayar, masukin di sini.
4. Kirim SPT
👉 Pilih metode autentikasi: Sertifikat Elektronik atau Kode Verifikasi Email.
👉 Kalau pilih email, cek inbox buat salin kodenya.
👉 Masukin kode verifikasi atau unggah sertifikat elektronik, terus klik Kirim.
5. Download Bukti Pelaporan
👉 Setelah sukses kirim, langsung download Bukti Penerimaan Elektronik (BPE).
👉 Mau dicetak? Boleh, buat arsip atau keperluan internal perusahaan.
Catatan Penting Biar Lo Gak Salah Langkah
⚡ Cek Biaya Jabatan: Maksimal Rp6 juta per tahun.
⚡ Koreksi Data: Salah input? Hapus aja Bupot-nya terus bikin ulang.
⚡ Lebih Bayar: Kalau metode pajak gross, lebih bayar harus dikembalikan ke pegawai.
⚡ Validasi Data: Pastikan semua udah bener sebelum klik Kirim.
Gampang banget kan? Lo tinggal ikutin step di atas sambil dengerin playlist favorit lo. Pasti kelar tanpa drama. Kalau masih ada kendala, coba kontak KPP atau konsultan pajak. Jangan lupa, jadi anak muda taat pajak itu keren, gengs!
Let’s go, jadi #PajakWarrior 2025! ✨