Membaca Injil harian dan renungan memegang peranan penting bagi umat Katolik. Dengan melakukan ini, umat Katolik mendekatkan diri pada Tuhan setiap hari, memperkuat iman, dan membentuk karakter Kristiani.
Renungan harian juga memberikan ketenangan batin dalam kehidupan yang sibuk, sambil memberikan panduan moral. Waktu pribadi dengan Tuhan melalui Injil harian menciptakan momen spiritual yang mendalam.
Selain itu, membaca Injil mendorong umat Katolik untuk menyadari panggilan misioner dan memperkaya hubungan dengan sesama.
Saudara-saudari terkasih, hari ini kita masuk pada Bacaan Injil Katolik dan Renungan Harian Katolik buat Jumat 12 Juli 2024.
Kalender Liturgi hari ini Jumat 12 Juli 2024 merupakan Hari Jumat Biasa XIV, Santo Yohanes Gualbertus, Abbas, Santo Nabor dan Felix, Martir, Santo Feodor dan Joan, Martir, Santo Uguzo atau Lusio, Martir, dengan Warna Liturgi Hijau.
Yuk, kita simak Bacaan Liturgi Katolik dan Renungan Harian Katolik pada hari Jumat 12 Juli 2024:
Bacaan Pertama Hos. 14:2-10
“Bertobatlah, hai Israel, kepada Tuhan, Allahmu, sebab engkau telah tergelincir karena kesalahanmu. Bawalah sertamu kata-kata penyesalan, dan bertobatlah kepada Tuhan! katakanlah kepada-Nya: “Ampunilah segala kesalahan, sehingga kami mendapat yang baik, maka kami akan mempersembahkan pengakuan kami.
Asyur tidak dapat menyelamatkan kami; kami tidak mau mengendarai kuda, dan kami tidak akan berkata lagi: Ya, Allah kami! kepada buatan tangan kami. Karena Engkau menyayangi anak yatim.”
Aku akan memulihkan mereka dari penyelewengan, Aku akan mengasihi mereka dengan sukarela, sebab murka-Ku telah surut dari pada mereka. Aku akan seperti embun bagi Israel, maka ia akan berbunga seperti bunga bakung dan akan menjulurkan akar-akarnya seperti pohon hawar.
Ranting-rantingnya akan merambak, semaraknya akan seperti pohon zaitun dan berbau harum seperti yang di Libanon. Mereka akan kembali dan diam dalam naungan-Ku dan tumbuh seperti gandum; mereka akan berkembang seperti pohon anggur, yang termasyhur seperti anggur Libanon.
Efraim, apakah lagi sangkut paut-Ku dengan berhala-berhala? Akulah yang menjawab dan memperhatikan engkau! Aku ini seperti pohon sanobar yang menghijau, dari pada-Ku engkau mendapat buah.
Siapa yang bijaksana, biarlah ia memahami semuanya ini; siapa yang paham, biarlah ia mengetahuinya; sebab jalan-jalan Tuhan adalah lurus, dan orang benar menempuhnya, tetapi pemberontak tergelincir di situ.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan Mzm 51:3-4,8-9,12-13,14,17
Ref. Mulutku mewartakan puji-pujian kepada-Mu, ya Tuhan.
Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, menurut besarnya rahmat-Mu hapuskanlah pelanggaranku. Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku!
Tetapi Engkau berkenan akan ketulusan hati, dan dalam relung-relung hati Kauajarkan hikmat kepadaku. Bersihkanlah aku dengan hisop maka aku menjadi tahir, basuhlah aku, maka aku menjadi lebih putih daripada salju!
Ciptakanlah hati yang murni dalam diriku, ya Allah, dan baharuilah semangat yang teguh dalam hatiku. Janganlah membuang aku dari hadapan-Mu, dan janganlah mengambil roh-Mu yang kudus daripadaku!
Berilah aku sukacita karena keselamatan-Mu, dan teguhkanlah roh yang rela dalam diriku. Ya Tuhan, bukalah bibirku, supaya mulutku mewartakan puji-pujian kepada-Mu.
Bait Pengantar Injil Yoh 16:13
Ref. Alleluya, alleluya.
Roh Kebenaran akan datang dan mengajar kalian segala kebenaran. Ia akan mengingatkan segala yang telah Kunyatakan kepadamu.
Bacaan Injil Mat 10:16-23
Pada suatu hari Yesus bersabda kepada keduabelas murid-Nya, “Lihat, Aku mengutus kalian seperti domba ke tengah-tengah serigala! Sebab itu hendaklah kalian cerdik seperti ular, dan tulus seperti merpati.
Tetapi waspadalah terhadap semua orang. Sebab ada yang akan menyerahkan kalian kepada majelis agama, dan mereka akan menyesah kalian di rumah ibadatnya. Karena Aku kalian akan digiring ke muka para penguasa dan raja-raja sebagai suatu kesaksian bagi mereka dan bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah.
Apabila mereka menyerahkan kalain, janganlah kalian kuatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kalian katakan, karena semuanya itu akan dikurniakan kepadamu pada saat itu juga.
Karena bukan kalian yang akan berbicara, melainkan Roh Bapamu. Dialah yang akan berbicara dalam dirimu. Orang akan menyerahkan saudaranya untuk dibunuh; demikian pula seorang ayah terhadap anaknya.
Anak-anak akan memberontak terhadap orang tuanya dan akan membunuh mereka. Dan kalian akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku. Tetapi barangsiapa bertahan sampai kesudahannya, akan selamat.
Apabila mereka menganiaya kalian di suatu kota, larilah ke kota yang lain. Aku berkata kepadamu, sungguh, sebelum kalian selesai mengunjungi kota-kota Israel, Anak Manusia sudah datang.”
Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
Renungan Harian Katolik Jumat 12 Juli 2024
Saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus,
Hari ini, kita diajak untuk merenungkan dua bacaan yang penuh dengan pesan yang mendalam. Bacaan Injil dari Matius 10:16-23 dan Bacaan Pertama dari Hosea 14:2-10. Kedua bacaan ini mengajarkan kita tentang kebijaksanaan, ketulusan, pertobatan, dan kesetiaan kepada Tuhan dalam menghadapi tantangan hidup.
Dalam Injil, Yesus bersabda kepada para murid-Nya, “Lihat, Aku mengutus kalian seperti domba ke tengah-tengah serigala! Sebab itu hendaklah kalian cerdik seperti ular, dan tulus seperti merpati.” Yesus mengingatkan kita bahwa hidup sebagai pengikut-Nya tidaklah mudah. Kita akan menghadapi tantangan dan penganiayaan. Namun, kita diajak untuk tetap bijaksana dan cerdik, namun tetap tulus dan murni hati dalam setiap tindakan kita. Kebijaksanaan diperlukan agar kita dapat menghadapi tantangan dengan tepat, sementara ketulusan hati menjaga kita tetap berada di jalan yang benar di hadapan Tuhan.
Dalam bacaan pertama, nabi Hosea menyerukan pertobatan kepada bangsa Israel. Hosea mengajak umat untuk kembali kepada Tuhan dengan hati yang penuh penyesalan. “Bertobatlah, hai Israel, kepada Tuhan, Allahmu, sebab engkau telah tergelincir karena kesalahanmu.” Tuhan, dalam kasih setia-Nya, berjanji akan memulihkan dan mengasihi mereka yang bertobat dengan tulus. Tuhan akan menjadi seperti embun yang menyegarkan, memulihkan dan memberikan kehidupan baru kepada umat-Nya.
Dari kedua bacaan ini, kita dapat mengambil makna yang mendalam tentang pentingnya pertobatan dan kesetiaan dalam iman kita. Di tengah kehidupan yang penuh tantangan, kita diingatkan untuk tetap bijaksana dan tulus. Kebijaksanaan membantu kita menghadapi situasi sulit dengan hati-hati dan cerdas, sementara ketulusan menjaga integritas dan iman kita.
Pesan Kehidupan:
Saudara-saudari terkasih, dalam kehidupan kita sehari-hari, kita sering kali dihadapkan pada situasi yang menantang iman dan kesetiaan kita kepada Tuhan. Kita mungkin merasa seperti domba di tengah-tengah serigala, namun Yesus mengingatkan kita untuk tetap cerdik dan tulus. Kita perlu belajar untuk memahami situasi dengan bijaksana, mengambil langkah yang tepat tanpa kehilangan ketulusan dan kebaikan hati kita.
Pertobatan adalah langkah penting dalam memperbaiki hubungan kita dengan Tuhan. Sebagaimana nabi Hosea mengajak Israel untuk bertobat dan kembali kepada Tuhan, kita juga diajak untuk selalu introspeksi diri, mengakui kesalahan kita, dan memohon ampun kepada Tuhan. Pertobatan yang tulus akan membawa kita pada pemulihan dan berkat yang melimpah dari Tuhan.
Marilah kita berdoa agar Tuhan senantiasa memberikan kita kebijaksanaan dan ketulusan dalam menjalani hidup ini. Semoga kita selalu setia dan teguh dalam iman, serta berani bertobat dan kembali kepada-Nya dengan hati yang penuh penyesalan. Amin.
Doa Penutup
Ya Tuhan, Bapa yang penuh kasih, ajarilah kami untuk selalu cerdik dan tulus dalam menghadapi setiap tantangan hidup. Berikan kami kebijaksanaan agar kami dapat membuat keputusan yang tepat, dan ketulusan hati agar kami selalu setia kepada-Mu. Bimbinglah kami dalam pertobatan yang tulus, dan pulihkanlah hidup kami dengan kasih-Mu yang tiada batas. Kami serahkan hidup kami sepenuhnya ke dalam tangan-Mu. Amin.