Yo guys, ada cerita panas nih dari dunia nyata yang pastinya bikin penasaran. Jadi, ketua Persaudaraan Islam Tionghoa Indonesia (PITI), Ipong Wijaya Kusuma, lagi diperiksa polisi gara-gara laporan soal Pendeta Gilbert Lumoindong yang diduga menistakan agama. Wah, seriusan nih?

Jadi gini, Ipong datang ke Polda Metro Jaya buat kasih keterangan dan bukti-bukti ke polisi. Bukti yang dibawa Ipong tuh berupa video yang katanya sih nggak ada potongannya sama sekali. “Video lengkap, bro! Nggak ada yang kepotong-potong,” kata Ipong dengan pede ke wartawan, Selasa (7/5/2024).

Pas diperiksa, Ipong dapet sekitar 10 pertanyaan dari polisi. Ini pertama kalinya dia diperiksa sebagai pelapor dalam kasus ini. “Ya, sekitar 10 pertanyaan lah. Gue percaya polisi bakal lanjutin kasus ini,” ujar Ipong. Dia berharap polisi bener-bener serius nangani kasus ini biar nggak kejadian lagi di masa depan.

Nah, cerita ini bermula dari video khutbah Pendeta Gilbert yang jadi viral karena dianggap menyinggung agama Islam. Dalam video itu, Gilbert ngomongin soal zakat 2,5 persen dan bandingin sama perpuluhan.

Dia juga ngomongin gerakan shalat umat Islam dan bandingin sama gerakan ibadah di gereja Kristen. Gara-gara itu, banyak yang tersinggung dan akhirnya rame di media sosial.

Permintaan Maaf Gilbert: Ketemu JK dan MUI

Setelah video itu viral, Pendeta Gilbert langsung gerak cepat. Dia ketemu sama Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK), yang juga Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI). Di situ, Gilbert klarifikasi dan minta maaf. “Kenapa milih Pak JK? Karena beliau senior dan diakui sebagai pemimpin muslim,” jelas Gilbert.

Nggak cuma itu, Gilbert juga samperin kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) buat minta maaf langsung ke pimpinan MUI dan seluruh umat Islam. Dia bener-bener rendah hati dan ngaku nggak ada niat buat menyinggung. “Dari hati yang terdalam, nggak ada niat sama sekali buat bikin musuhan,” kata Gilbert di video permintaan maafnya.

Gilbert juga janji nggak bakal ngulangin hal yang bikin heboh lagi. Dia ngajak semua pihak buat move on dan fokus ke hal-hal yang lebih positif. “Gue minta maaf buat yang tersinggung dan marah. Yuk, kita ke depan lebih baik lagi,” tutupnya.

Jadi gitu guys, cerita seru yang lagi heboh. Semoga kasus ini cepat kelar dan nggak ada lagi yang bikin ribut-ribut ya. Peace!