GENDIS.ID – KB atau Keluarga Berencana merupakan salah satu program pemerintah yang bertujuan untuk mengendalikan laju pertumbuhan penduduk. Penting juga untuk masyarakat mengikuti program yang satu ini. Ada banyak sekali manfaat KB yang bisa Anda rasakan, yaitu:
1. Mencegah Kehamilan yang Tidak Direncanakan
Manfaat yang pertama tentu saja adalah bisa mencegah kehamilan yang tidak direncanakan. Menurut artikel yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan pada 11 Agustus 2018 lalu, kasus kehamilan yang tidak diinginkan sering kali berujung pada tindakan aborsi.
Padahal, aborsi sangat berdampak buruk pada kesehatan ibu. Bahkan jika menurut pada penelitian dari Guttmacher Institute pada tahun 200 ada sebanyak 37 aborsi setiap 1.000 kehamilan.
Ya, penelitian ini dilakukan di Indonesia pada perempuan dengan usia 15 hingga 49 tahun. Tentu saja ini menjadi angka yang sangat tinggi. Ya, penelitian tersebut pada tahun 2000 padahal sekarang sudah 21 tahun berlalu.
2. Mendukung Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Menjadi Lebih Baik
Manfaat yang selanjutnya adalah bisa mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak menjadi lebih baik. KB tak hanya digunakan untuk mencegah kehamilan yang tak direncanakan saja melainkan juga untuk mengatur jarak kehamilan.
Jika jarak kehamilan dekat pastinya pertumbuhan dan perkembangan anak menjadi kurang maksimal. Orang tua bisa fokus pada pertumbuhan dan perkembangan anak sehingga makin maksimal.
3. Meningkatkan Kualitas Ekonomi Keluarga
Terakhir, manfaat KB bisa meningkatkan kualitas ekonomi keluarga. Tak bisa dipungkiri banyak anak maka makin banyak juga biaya hidupnya. Mulai dari makan hingga pendidikan semua membutuhkan uang.
Namun, dengan jarak anak yang lebih renggang maka diharapkan uang yang dikeluarkan juga tidak terlalu banyak. Keluarga bisa merencanakan ekonomi di masa depan sehingga semuanya menjadi sejahtera.
Jadi, begitulah manfaat KB yang bisa didapatkan khususnya kepada kesejahteraan keluarga. Kini sudah banyak sekali metode KB yang bisa digunakan baik secara alami maupun dengan bantuan alat khusus. Untuk informasi lebih lengkap serta pemasangannya, Anda bisa langsung berkunjung ke puskesmas terdekat di daerah Anda masing-masing.