Refluks asam lambung dan penyakit refluks gastroesofagus (GERD) adalah kondisi yang mengganggu di mana asam lambung naik ke kerongkongan.
Ini terjadi ketika katup antara kerongkongan dan lambung, yang disebut sfingter esofagus bagian bawah, tidak berfungsi dengan baik.
Akibatnya, asam lambung yang seharusnya tetap di lambung dapat bocor ke atas dan menyebabkan iritasi pada lapisan kerongkongan.
Refluks asam dapat terjadi secara sporadis dan hanya sesekali terjadi, seperti setelah makan makanan pedas atau berlemak.
Namun, GERD adalah kondisi yang lebih serius dan kronis di mana gejala refluks asam terjadi secara teratur dan berkepanjangan.
Gejala yang umum dialami oleh penderita GERD meliputi nyeri dada (heartburn), regurgitasi (asam lambung naik ke mulut), sensasi terbakar di dada, sulit menelan, batuk kronis, dan suara serak.
Menurut Healthline, ada beberapa minuman yang dapat membantu meredakan asam lambung, yaitu:
- Susu Rendah Lemak
Susu rendah lemak dapat membantu mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah.
Namun, susu sapi penuh lemak dan makanan tinggi lemak lainnya sebaiknya dihindari karena dapat memperburuk gejala refluks.
Bagi mereka yang intoleran terhadap laktosa atau mengalami peningkatan gejala refluks setelah mengonsumsi susu sapi, bisa diganti dengan susu nabati seperti susu kedelai.
Bisa juga dengan susu rami, susu kacang mete, susu kelapa, susu oat, dan susu almond dapat menjadi alternatif yang lebih aman.
Susu nabati memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dan dapat membantu mengurangi gejala GERD.
2. Jus Buah
Beberapa jus memiliki rasa asam saat dikonsumsi.
Namun, bagi penderita GERD, mereka tetap bisa mengonsumsi jus buah dengan tingkat keasaman yang lebih rendah, seperti jus wortel, jus lidah buaya, dan jus kubis.
3. Smoothie
Saat ini, smoothie dapat menjadi pilihan alternatif yang baik bagi penderita GERD.
Dalam membuat smoothie, gunakan buah-buahan dengan tingkat keasaman rendah.
Selain itu, tambahkan sayuran hijau untuk menambah nutrisi dan mengurangi refluks.
4. Air kelapa
Air kelapa tanpa pemanis tambahan juga bisa membantu mengatasi refluks asam lambung dan GERD.
Air kelapa mengandung elektrolit yang baik bagi tubuh, terutama kalium. Ini dapat membantu menjaga keseimbangan pH tubuh dan meredakan gejala refluks asam.
Selain itu, air kelapa dapat membantu menjaga keseimbangan pH tubuh dan mengatasi refluks asam lambung.
5. Teh Herbal
Teh herbal dapat meningkatkan pencernaan dan meredakan masalah perut, seperti gas dan mual yang juga bermanfaat dalam meredakan refluks asam lambung.
Teh jahe, yang memiliki sifat anti-inflamasi, dapat membantu meredakan mual.
Selain minuman-minuman tersebut, penting untuk mengadopsi gaya hidup sehat dalam mengelola refluks asam lambung dan GERD.
Hindari makanan berlemak, pedas, dan berminyak yang dapat memicu gejala.
Makan dalam porsi kecil dan hindari makan sebelum tidur. Juga penting untuk menjaga berat badan yang sehat dan menghindari merokok.
Jika gejala refluks asam atau GERD tidak membaik dengan perubahan gaya hidup dan pengelolaan makanan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.
Dokter dapat memberikan penanganan yang tepat, seperti obat antasid atau penghambat pompa proton (PPI), atau mungkin merujuk ke spesialis gastroenterologi untuk evaluasi dan perawatan lebih lanjut.