Friday, November 22, 2024

Bacaan Injil Katolik Hari Ini 06 Januari 2024 dan Renungan Harian, Bacaan Pertama, Mazmur Tanggapan, Bait Pengantar Injil, dan Doa Penutup

Must Read
Tolong Kasih Bintang Penilaian. Terima kasih.

Membaca Injil Katolik setiap hari memberikan manfaat rohani dan bimbingan hidup.

Injil menguatkan iman, mendidik tentang ajaran Gereja, dan memberikan petunjuk moral.

Selain itu, membaca Injil membangun kedekatan dengan Tuhan, memberikan inspirasi menghadapi tantangan hidup, dan menjadi dasar doa serta meditasi.

Sebagai sumber penghiburan, Injil memandu kehidupan dengan pesan kasih dan harapan.

Membaca Injil adalah langkah praktis untuk memperkaya spiritualitas dan menjalin hubungan yang lebih erat dengan Tuhan setiap hari.

BACA JUGA: Bacaan Injil Katolik Hari Ini 05 Januari 2024 dan Renungan Harian, Bacaan Pertama, Mazmur Tanggapan, Bait Pengantar Injil, dan Doa Penutup

Teman-teman terkasih, hari ini kita bahas Injil Katolik buat Hari Sabtu, 06 Januari 2024.

Kalender Liturgi Sabtu, 06 Januari 2024 merupakan Hari Sabtu Biasa Masa Natal, Hari Sabtu Imam, Kaspar, Melkior dan Balthasar, Tiga Raja dengan Warna Liturgi Putih.

Yuk, kita simak susunan lengkap Bacaan Injil Katolik hari ini, tanggal 06 Januari 2024:

Bacaan Pertama 1 Yohanes 5:5-13

“Kesaksian tentang Anak Allah.”

Saudara-saudara terkasih, tidak ada orang yang mengalahkan dunia, selain dia yang percaya bahwa Yesus adalah Anak Allah! Dia inilah yang telah datang dengan air dan darah, yaitu Yesus Kristus; bukan saja dengan air, tetapi dengan air dan dengan darah.

Dan Rohlah yang memberi kesaksian, karena Roh adalah kebenaran. Sebab ada tiga yang memberi kesaksian di bumi: Roh, air, dan darah dan ketiganya adalah satu.

Kesaksian manusia kita terima, tetapi kesaksian Allah lebih kuat. Sebab demikianlah kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya.

Barangsiapa percaya kepada Anak Allah, ia mempunyai kesaksian itu di dalam dirinya; barangsiapa tidak percaya kepada Allah, ia membuat Allah menjadi pendusta karena orang itu tidak percaya akan kesaksian yang diberikan Allah tentang Anak-Nya.

Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita, dan hidup itu ada di dalam Anak-Nya. Barangsiapa memiliki Anak Allah, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Dia, ia tidak memiliki hidup.

Semuanya ini kutuliskan kepada kamu supaya kamu, yang percaya kepada nama Anak Allah, tahu bahwa kamu memiliki hidup yang kekal.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan Mzm. 147:12-13,14-15,19-20

Ref. Pujilah Tuhan, hai umat Allah! Pujilah Tuhan, hai umat Allah!

Megahkanlah Tuhan, hai Yerusalem, pujilah Allahmu, hai Sion! Sebab Ia meneguhkan palang pintu gerbangmu, dan memberkati anak-anak yang ada padamu.

Ia memberikan kesejahteraan kepada daerahmu dan mengenyangkan engkau dengan gandum yang terbaik. Ia menyampaikan perintah-Nya ke bumi; dengan segera firman-Nya berlari.

Ia memberitakan firman-Nya kepada Yakub, ketetapan dan hukum-hukum-Nya kepada Israel. Ia tidak berbuat demikian kepada segala bangsa, hukum-hukum-Nya tidak mereka kenal.

Bait Pengantar Injil Matius 4:23

Ref. Alleluya, alleluya.

Yesus memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan.

Bacaan Injil Markus 1:7-11

Inilah yang diberitakannya: “Sesudah aku akan datang Ia yang lebih berkuasa dari padaku; membungkuk dan membuka tali kasut-Nyapun aku tidak layak. Aku membaptis kamu dengan air, tetapi Ia akan membaptis kamu dengan Roh Kudus.”

Pada waktu itu datanglah Yesus dari Nazaret di tanah Galilea, dan Ia dibaptis di sungai Yordan oleh Yohanes. Pada saat Ia keluar dari air, Ia melihat langit terkoyak, dan Roh seperti burung merpati turun ke atas-Nya.

Lalu terdengarlah suara dari sorga: “Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Mulah Aku berkenan.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan Katolik Hari Ini

Saudara-saudari yang terkasih dalam Yesus Kristus,

Hari ini, melalui Renungan Harian Sabtu 6 Januari 2024, kita dipertemukan dengan kisah luar biasa dalam bacaan Injil Markus 1:7-11. Kisah ini menggambarkan momen sakral ketika Yesus Kristus sendiri dibaptis di sungai Yordan oleh Yohanes Pembaptis.

Pembaptisan yang dilakukan oleh Yohanes memiliki makna mendalam sebagai tanda pertobatan. Mereka yang menerima pembaptisan ini mengakui dosa-dosa mereka.

Sang Mesias, Yesus, yang tidak terkecuali, memilih untuk turut dibaptis, menunjukkan solidaritasNya dengan umat manusia yang terbebani oleh dosa, sambil merindukan keselamatan bagi mereka.

Ketika Yesus dibaptis oleh Yohanes, langit terbuka, dan Roh Kudus turun seperti burung merpati, menaungiNya.

Di saat yang sama, terdengar suara surgawi yang menyatakan, “Engkaulah AnakKu yang Kukasihi, kepadaMulah Aku berkenan.” Moment ini menandai penerimaan ilahi atas pengorbanan dan ketundukan Yesus dalam menjalani misi penyelamatan.

Melalui sakramen Baptis, kita, umat Katolik, juga diangkat menjadi putra dan putri Allah. Dosa-dosa kita dihapuskan, dan kita dimurnikan, menerima hidup ilahi yang penuh berkat. Namun, panggilan ini tidak hanya sebatas penerimaan, melainkan sebuah tanggung jawab.

Kita, yang telah dicintai dan diberi hidup baru ini, dipanggil untuk mengikuti teladan Yesus. Tugas kita tidak ringan, karena kita diutus untuk melayani dan menyelamatkan, membawa kabar Injil, serta memberikan kasih dan pengampunan kepada sesama. Semua ini agar kita dapat memelihara kekudusan yang Tuhan anugerahkan kepada kita.

Namun, kita sadar bahwa pelaksanaan tugas ini penuh dengan hambatan, kendala, dan godaan yang mengalihkan perhatian dari Tuhan.

Oleh karena itu, dalam kelemahan dan kerapuhan kita, marilah kita menjalin relasi erat denganNya. Mari memohon kekuatan dan bimbingan dariNya agar kita mampu menaati segala perintahNya.

Dengan demikian, kita dapat menjalani kehidupan di dunia ini sesuai dengan kehendakNya, yaitu hidup kudus dan berkenan di hadapanNya. Kesetiaan kita dalam meneladani sikap hidup Kristus akan menjadi tanda pengabdian kita kepadaNya.

Semoga, dengan setia mengikuti jejak Kristus, kita akan diterima dengan tangan terbuka oleh Bapa surgawi. Semoga kita semua dipersiapkan untuk memasuki KerajaanNya, memulai sebuah kehidupan baru yang kekal bersamaNya.

Doa Penutup

Ya Bapa Surgawi, melalui pembaptisan, kami hadir di hadapan-Mu sebagai putra dan putri-Mu. Berkati hidup kami dengan rahmat-Mu, agar setia meneladani Kristus.

Ampuni dosa kami, sucikan hati kami. Dengan rendah hati, kami memohon agar kami disambut di kerajaan-Mu saat hidup kami berakhir. Amin.

------

Info Viral Gabung di Channel WHATSAPP kami atau di Google News

Berlangganan Info Menarik Kami

Silahkan subscribe email anda! Jangan lewatkan, hanya artikel dan tips menarik yang akan kami kirimkan ke Anda

Latest

Katalog Promo JSM Hari Hari Swalayan Periode 21-24 November 2024, Banyak Beli 1 Gratis 1 Weekend Terhemat

Yoi guys, weekend kali ini Hari Hari Swalayan balik lagi dengan Promo JSM (Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu) yang bakalan...

More Articles Like This

Favorite Post