Friday, November 22, 2024

Bacaan Injil Katolik Hari Ini 19 Desember 2023 dan Renungan Harian, Bacaan Pertama, Mazmur Tanggapan, Bait Pengantar Injil, dan Doa Penutup

Must Read
Tolong Kasih Bintang Penilaian. Terima kasih.

Membaca Injil Katolik setiap hari memberikan manfaat rohani dan bimbingan hidup.

Injil menguatkan iman, mendidik tentang ajaran Gereja, dan memberikan petunjuk moral.

Selain itu, membaca Injil membangun kedekatan dengan Tuhan, memberikan inspirasi menghadapi tantangan hidup, dan menjadi dasar doa serta meditasi.

TERKAIT: Bacaan Injil Katolik Hari Ini 18 Desember 2023 dan Renungan Harian, Bacaan Pertama, Mazmur Tanggapan, Bait Pengantar Injil, dan Doa Penutup

Sebagai sumber penghiburan, Injil memandu kehidupan dengan pesan kasih dan harapan.

Membaca Injil adalah langkah praktis untuk memperkaya spiritualitas dan menjalin hubungan yang lebih erat dengan Tuhan setiap hari.

Teman-teman terkasih, nih kita bahas Injil Katolik buat Selasa, 19 Desember 2023.

Selasa 19 Desember 2023 merupakan Hari Selasa Adven III, Santo Nemesio, Martir, dengan Warna Liturgi Ungu.

Yuk, kita simak susunan lengkap Bacaan Injil Katolik hari ini, tanggal 19 Desember 2023:

Bacaan Pertama Hakim-Hakim 13:2-7.24-25a

“Kelahiran Simson diberitahukan oleh malaikat.”

Pada waktu itu hiduplah seorang dari Kota Zora, dari keturunan Dan, namanya Manoah. Isterinya mandul, tidak beranak. Sekali peristiwa malaikat Tuhan menampakkan diri kepada perempuan itu dan berfirman kepadanya, “Memang engkau mandul, tidak beranak!

Tetapi engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Oleh sebab itu, peliharalah dirimu, jangan minum anggur atau minuman yang memabukkan, dan jangan makan sesuatu yang haram.

Sebab engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Kepalanya takkan kena pisau cukur, sebab sejak dari kandungan ibunya anak itu akan menjadi nazir Allah, dan lewat dia akan mulailah penyelamatan orang Israel dari tangan orang Filistin.”

Kemudian perempuan itu datang kepada suaminya dan berkata, “Telah datang kepadaku seorang abdi Allah, yang rupanya seperti rupa malaikat Allah, amat menakutkan. Tidak kutanyakan dari mana datangnya, dan tidak juga diberitahukannya namanya kepadaku.

Tetapi ia berkata kepadaku: Engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki; oleh sebab itu janganlah minum anggur atau minuman yang memabukkan,

dan janganlah makan sesuatu yang haram, sebab sejak dari kandungan ibunya sampai pada hari matinya, anak itu akan menjadi seorang nazir Allah.”

Lalu perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki, dan diberinya nama Simson. Anak itu menjadi besar dan Tuhan memberkati dia. Mulailah hatinya digerakkan oleh Roh Tuhan.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan Mzm. 71:3-4a,5-6ab,16-17

Ref. Mulutku penuh dengan puji-pujian untuk mengidungkan kemuliaan-Mu.

Jadilah bagiku Gunung Batu tempat berteduh, kubu pertahanan untuk menyelamatkan diri; sebab engkaulah bukit batu dan pertahananku. Ya Allahku, luputkanlah aku dari tangan orang fasik.

Sebab Engkaulah harapanku, ya Tuhan, Engkaulah kepercayaanku sejak masa muda, ya Allah. Kepada-Mulah aku bertopang mulai dari kandungan, Engkaulah yang telah mengeluarkan aku dari perut ibuku.

Aku datang dengan keperkasaan Tuhan Allah, hendak memasyhurkan hanya keadilan-Mu saja! Ya Allah, Engkau telah mengajar aku sejak kecilku, dan sampai sekarang aku memberitakan perbuatan-Mu yang ajaib.

Bait Pengantar Injil

Ref. Alleluya.

O Tuhan, Tunas Isai, yang menjulang di tengah bangsa-bangsa, bebaskanlah kami, dan jangan berlambat. Alleluya

Bacaan Injil Lukas 1:5-25

“Kelahiran Yohanes Pembaptis diberitahukan oleh Gabriel.”

Di zaman Herodes, raja Yudea, hiduplah seorang imam bernama Zakharia, dari kalangan imam Abia. Isterinya juga berasal dari keturunan Harun, namanya Elisabet.

Keduanya hidup benar di hadapan Allah, dan hidup menurut segala perintah serta ketetapan dengan tidak bercacat.

Tetapi mereka tidak mempunyai anak, sebab Elisabet itu mandul, dan keduanya telah lanjut usia. Sekali peristiwa, waktu tiba giliran kelompoknya, Zakharia melakukan tugas sebagai imam di hadapan Allah.

Sebab ketika diundi, sebagaimana lazimnya untuk menentukan imam yang bertugas, dialah yang ditunjuk untuk masuk ke dalam Bait Allah dan membakar ukupan di situ.

Pada saat pembakaran ukupan itu seluruh umat berkumpul di luar dan sembahyang. Maka tampaklah kepada Zakharia seorang malaikat Tuhan berdiri di sebelah kanan mezbah pembakaran ukupan.

Melihat kejadian itu Zakharia terkejut dan menjadi takut. Tetapi malaikat itu berkata kepadanya, “Jangan takut, hai Zakharia, sebab doamu telah dikabulkan; Elisabet, isterimu, akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu, dan haruslah engkau menamai dia Yohanes.

Engkau akan bersukacita dan bergembira, bahkan banyak orang akan bersukacita atas kelahirannya. Sebab ia akan besar di hadapan Tuhan, dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras; ia akan penuh dengan Roh Kudus mulai dari rahim ibunya;

ia akan membuat banyak orang Israel berbalik kepada Tuhan, Allah mereka, dan ia akan berjalan mendahului Tuhan dalam roh dan kuasa Elia untuk membuat hati para bapa berbalik kepada anak-anaknya, dan hati orang-orang durhaka kepada pikiran orang-orang benar.

Dengan demikian ia menyiapkan suatu umat yang layak bagi Tuhan.” Lalu kata Zakharia kepada malaikat itu, “Bagaimanakah aku tahu bahwa hal ini akan terjadi? Sebab aku sudah tua, dan isteriku pun sudah lanjut umurnya.”

Jawab malaikat itu kepadanya, “Akulah Gabriel yang melayani Allah. Aku telah diutus untuk berbicara dengan engkau dan untuk menyampaikan kabar baik ini kepadamu.

Sesungguhnya, engkau akan menjadi bisu dan tidak dapat berkata-kata sampai pada hari semuanya ini terjadi, karena engkau tidak percaya akan perkataanku yang pada waktunya akan terbukti kebenarannya.”

Sementara itu orang banyak menanti-nantikan Zakharia. Mereka begitu heran bahwa ia begitu lama berada dalam Bait Suci. Ketika ia keluar dan tidak dapat berkata-kata kepada mereka, mengertilah mereka bahwa ia telah melihat suatu penglihatan di dalam Bait Suci.

Lalu Zakharia memberi isyarat kepada mereka, sebab ia tetap bisu. Ketika selesai masa tugasnya, ia pulang ke rumah.

Tak lama kemudian mengandunglah Elisabet, isterinya, dan selama lima bulan ia tidak menampakkan diri. Katanya, “Inilah suatu perbuatan Tuhan bagiku! Sekarang Ia berkenan menghapuskan aibku di depan orang.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

BACA JUGA: Jadwal Misa Vigili Natal dan Natal 2023 Gereja Katolik Yogyakarta, Ada Misa Tahun Baru 2024, Simak Lengkap, Ada Paroki Kotabaru, Ganjuran, Pakem, Gamping, Dll

BACA JUGA: Jadwal Misa Natal Gereja Katedral Jakarta 2023 dan Seluruh Paroki KAJ, Update Paroki Bintaro Jaya, Kranggan, Kelapa Gading

BACA JUGA: Daftar List Jadwal Pengakuan Dosa, Sakramen Tobat, Misa Natal 2023 dan Misa Tahun Baru 2024 di Gereja-Gereja Katolik Paroki Keuskupan Bandung dan Sekitarnya, Simak Lengkap Daftarnya

Renungan Hari Ini

Teman-teman, kita punya kisah yang menginspirasi dari Bacaan Pertama, kitab Hakim-Hakim hari ini (Hak.13:2-7,24-25a).

Dalam cerita ini, kita diajak merenung tentang kelahiran Simson dari istri Manoah yang sudah berusia lanjut.

Di masa lalu, di tengah masyarakat Yahudi, tugas utama seorang istri dianggap sebagai keberhasilan utama apabila dia mampu melahirkan anak.

Sebaliknya, ketidakmampuan untuk melahirkan dianggap sebagai kegagalan besar yang penuh dengan rasa malu.

Sejalan dengan banyak kisah dalam Kitab Suci, kejadian kelahiran orang-orang penting sering kali disertai dengan campur tangan ilahi yang nyata.

Ada banyak contoh di mana perempuan yang sudah lanjut usia dan belum pernah melahirkan, diberikan anugerah berupa kehamilan yang ajaib.

Menariknya, ketidaksuburan tidak dipandang sebagai kutukan, melainkan sebagai persiapan untuk sesuatu yang istimewa.

Yang menakjubkan dari kisah-kisah tersebut adalah anak yang lahir dari situ memiliki peran khusus yang diberikan langsung oleh Tuhan.

Penting juga untuk mencatat bahwa dalam bacaan Injil hari ini (Luk.1:5-25), kita dapat melihat tanda-tanda campur tangan Tuhan dalam kelahiran Yohanes Pembaptis.

Yohanes dipilih untuk menjadi pendahulu Yesus, diurapi oleh Roh Tuhan, dan diutus untuk memberi kesaksian kepada banyak orang, memandu mereka kembali kepada Tuhan.

Walaupun mungkin kita tidak menerima kunjungan malaikat yang memberitakan kelahiran kita, namun kesadaran akan kasih Tuhan yang mengasihi kita bahkan sebelum kita dilahirkan di dunia ini, seharusnya membuat hati kita bersyukur.

Kita, seperti Yohanes Pembaptis, dipanggil untuk bersiap-siap, membuka jalan bagi Yesus untuk masuk ke dalam hidup kita, dan juga ke dalam kehidupan mereka yang mungkin belum mengenal-Nya.

Mari kita teruskan semangat ini, menjadi pembawa kabar baik bagi orang lain, terutama bagi mereka yang belum merasakan kasih dan hadirat Tuhan dalam hidup mereka.

Semoga kita semua menjadi alat bagi Tuhan untuk membawa terang dan harapan di dunia ini.

Ayo, bersiap-siap menjadi “opening act” bagi kehadiran-Nya dalam kehidupan kita dan orang lain.

Doa Penutup

Ya Allah, Sang Pencipta segala-galanya, dalam momen kelahiran Putra-Mu melalui Santa Perawan Maria, Engkau menunjukkan kemuliaan-Mu kepada seluruh dunia.

Kami berdoa, semoga keagungan misteri penjelmaan ini senantiasa menjadi landasan penghormatan kami, diterima dengan iman yang tak tergoyahkan, dan dirayakan dengan kasih yang tulus ikhlas. Ya Tuhan, kuatkan semangat kami agar tetap setia dalam pengabdian kepada-Mu.

Semoga kami, dengan tulus hati, menjadi layak menerima berkat-Mu dalam perayaan kelahiran-Mu yang akan datang. Amin.

 

------

Info Viral Gabung di Channel WHATSAPP kami atau di Google News

Berlangganan Info Menarik Kami

Silahkan subscribe email anda! Jangan lewatkan, hanya artikel dan tips menarik yang akan kami kirimkan ke Anda

Latest

Bacaan Injil Katolik Hari Ini Sabtu 23 November 2024 Lengkap Renungan Harian, Bacaan Pertama, Mazmur Tanggapan, Bait Pengantar Injil, Doa Penutup

Membaca Injil harian dan renungan memegang peranan penting bagi umat Katolik. Dengan melakukan ini, umat Katolik mendekatkan diri pada...

More Articles Like This

Favorite Post