Friday, November 22, 2024

Bacaan Injil Katolik Hari Ini, 15 Desember 2023 Lengkap Renungan, Bacaan Pertama, Mazmur Tanggapan, Bait Pengantar Injil, dan Doa Penutup

Must Read
Tolong Kasih Bintang Penilaian. Terima kasih.

Membaca Injil Katolik setiap hari memberikan manfaat rohani dan bimbingan hidup.

Injil menguatkan iman, mendidik tentang ajaran Gereja, dan memberikan petunjuk moral.

Selain itu, membaca Injil membangun kedekatan dengan Tuhan, memberikan inspirasi menghadapi tantangan hidup, dan menjadi dasar doa serta meditasi.

BACA JUGA: Jadwal Misa Natal Gereja Katedral Jakarta 2023 dan Seluruh Paroki KAJ, Update Paroki Bintaro Jaya, Kranggan, Kelapa Gading

Sebagai sumber penghiburan, Injil memandu kehidupan dengan pesan kasih dan harapan.

Membaca Injil adalah langkah praktis untuk memperkaya spiritualitas dan menjalin hubungan yang lebih erat dengan Tuhan setiap hari.

Hari Jumat, 15 Desember 2023 masih di Hari Jumat Adven ke-II.

Gak cuma itu, ada juga peringatan wajib buat Santa Kristiana, sang Pengaku Iman, dengan warna liturgis Ungu.

Yuk, kita simak susunan lengkap Bacaan Injil Katolik hari ini, tanggal 15 Desember 2023:

Bacaan Pertama Yesaya 48:17-19

“Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku.”

Beginilah firman Tuhan, Penebusmu, Yang Mahakudus, Allah Israel: “Akulah Tuhan, Allahmu, yang mengajar engkau tentang apa yang memberi faedah, yang menuntun engkau di jalan yang harus kautempuh.

Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti,

maka keturunanmu akan seperti pasir dan anak cucumu seperti kersik banyaknya; nama mereka tidak akan dilenyapkan atau ditiadakan dari hadapan-Ku.”

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan 1:1-2,3,4,6

Ref. Barangsiapa mengikuti Engkau, ya Tuhan, akan mempunyai terang hidup.

Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan kaum pencemooh; tetapi yang kesukaannya ialah hukum Tuhan, dan siang malam merenungkannya.

Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buah pada musimnya, dan daunnya tak pernah layu; apa saja yang diperbuatnya berhasil.

Bukan demikianlah orang-orang fasik: mereka seperti sekam yang ditiup angin. Orang fasik tidak akan tahan dalam penghakiman, orang berdosa tidak akan betah dalam perkumpulan orang benar; sebab Tuhan mengenal jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.

Bait Pengantar Injil

Ref. Alleluya

Tuhan pasti datang. Sambutlah Dia! Dialah pangkal damai sejahtera.

Bacaan Injil Matius 11:16-19

“Mereka tidak mendengarkan Yohanes Pembaptis maupun Anak Manusia.”

Yesus berkata kepada orang banyak, Dengan apakah akan Kuumpamakan angkatan ini? Mereka itu seumpama anak-anak yang duduk di pasar dan berseru kepada teman-temannya:

Kami meniup seruling bagimu, tetapi kamu tidak menari, kami menyanyikan kidung duka, tetapi kamu tidak berkabung. Karena Yohanes datang, ia tidak makan, dan tidak minum, dan mereka berkata: Ia kerasukan setan.

Kemudian Anak Manusia datang, Ia makan dan minum, dan mereka berkata: Lihatlah, Ia seorang pelahap dan peminum, sahabat pemungut cukai dan orang berdosa. Tetapi hikmat Allah dibenarkan oleh perbuatannya.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

Renungan

Renungan Harian Katolik Jumat, 15 Desember 2023, mengambil inspirasi dari Bacaan Injil Matius 11:16-19 dengan tema “Pentingnya Membuka Hati untuk Menerima Kehendak Tuhan.”

Dalam cerita ini, Yesus menggambarkan penolakan sebagian orang pada zamannya terhadap kehendak Tuhan.

Yohanes Pembaptis datang dengan sikap keras, menyampaikan pesan tentang pertobatan, namun ditolak karena dianggap terlalu ketat.

Begitu juga dengan Yesus yang datang dengan kelembutan, tetap ditolak dengan alasan terlalu lunak.

Bacaan Injil Matius 11:16-19 memberikan refleksi mendalam tentang bagaimana kita mungkin juga pernah menolak kehendak Tuhan karena kurang konsisten dalam menjalani hidup sesuai yang Dia harapkan.

Pesan Yesus menekankan pentingnya membuka hati dan pikiran untuk menerima kehendak Tuhan, terlepas dari cara penyampaiannya.

Dalam renungan ini, kita diajak untuk memiliki hati yang terbuka, rendah hati, dan siap menerima kehendak Tuhan dalam segala aspeknya.

Meskipun kehendak Tuhan terkadang tidak sesuai dengan harapan kita, diam bukanlah solusi.

Diam dapat mengakibatkan kurangnya penghargaan terhadap kebaikan yang diberikan kepada kita.

Dalam menghadapi masa Adven, kita perlu berdoa agar diberikan kebijaksanaan untuk memahami pesan keselamatan dari Yohanes Pembaptis dan Yesus.

Semoga renungan ini memotivasi kita untuk lebih terbuka terhadap kehendak Tuhan dan hidup dalam kesetiaan kepada-Nya.

Semoga Tuhan memberkati perjalanan rohaniah kita.

Doa Penutup

Ya Allah, Bapa yang penuh kasih, pada hari ini Engkau berikan kami kesempatan untuk berkontribusi dalam membangun Kerajaan-Mu.

Mohon sertai kami, agar melalui kata-kata dan tindakan kami hari ini, kami dapat menjadi saluran kasih-Mu bagi banyak orang.

Tuhan, izinkan kami menjadi sarana penyebar kebaikan di antara sesama, sehingga kami semua semakin mendekat kepada-Mu.

Biarkan kasih-Mu menjadi perekat hubungan kami, dengan perantaraan Kristus Tuhan kami. Amin.

------

Info Viral Gabung di Channel WHATSAPP kami atau di Google News

Berlangganan Info Menarik Kami

Silahkan subscribe email anda! Jangan lewatkan, hanya artikel dan tips menarik yang akan kami kirimkan ke Anda

Latest

Bacaan Injil Katolik Hari Ini Sabtu 23 November 2024 Lengkap Renungan Harian, Bacaan Pertama, Mazmur Tanggapan, Bait Pengantar Injil, Doa Penutup

Membaca Injil harian dan renungan memegang peranan penting bagi umat Katolik. Dengan melakukan ini, umat Katolik mendekatkan diri pada...

More Articles Like This

Favorite Post