Membaca Injil Katolik setiap hari memberikan manfaat rohani dan bimbingan hidup.
Injil menguatkan iman, mendidik tentang ajaran Gereja, dan memberikan petunjuk moral.
Selain itu, membaca Injil membangun kedekatan dengan Tuhan, memberikan inspirasi menghadapi tantangan hidup, dan menjadi dasar doa serta meditasi.
Sebagai sumber penghiburan, Injil memandu kehidupan dengan pesan kasih dan harapan.
Membaca Injil adalah langkah praktis untuk memperkaya spiritualitas dan menjalin hubungan yang lebih erat dengan Tuhan setiap hari.
Hari Kamis 14 Desember 2023 jadi Hari Kamis Adven II.
Gak cuma itu, ada juga peringatan wajib buat Santo Yohanes dari Salib, Santo Venantius Fortunatus, si Uskup dan Pengaku Iman, sama Santo Spiridion juga, Uskup dan Pengaku Iman.
Yuk, kita simak susunan lengkap Bacaan Injil Katolik hari ini, tanggal 14 Desember 2023:
Bacaan Pertama : Yes 41:13-20
Yang menebus engkau ialah Yang Mahakuasa, Allah Israel.
Aku ini Tuhan, Allahmu. Aku memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu, “Janganlah takut, Akulah yang menolong engkau.”
Janganlah takut, hai si cacing Yakub, hai si ulat Israel! Akulah yang menolong engkau, demikianlah sabda Tuhan; dan yang menebus engkau ialah Yang Mahakudus, Allah Israel.
Sesungguhnya, Aku membuat engkau menjadi papan pengirik yang tajam dan baru dengan gigi dua jajar. Engkau akan mengirik gunung-gunung dan menghancurkannya; bukit-bukit pun akan kaubuat seperti sekam.
Engkau akan menampi mereka, lalu angin akan menerbangkan mereka, dan badai akan menyerakkan mereka. Tetapi engkau akan bersorak-sorak dalam Tuhan dan bermegah dalam Yang Mahakudus, Allah Israel.
Orang-orang sengsara dan orang-orang miskin sedang mencari air, tetapi tidak ada, lidah mereka kering kehausan.
Tetapi Aku, Tuhan, akan menjawab mereka, dan sebagai Allah orang Israel, Aku tidak akan meninggalkan mereka.
Aku akan membuat sungai-sungai memancar di atas bukit-bukit yang gundul, dan membuat mata air membual di tengah dataran. Aku akan membuat padang gurun menjadi telaga, dan memancarkan air dari tanah kering.
Aku akan menanam pohon aras di padang gurun, pohon penaga, pohon murad dan pohon minyak. Aku akan menumbuhkan pohon sanobar di padang belantara dan pohon berangan serta cemara di sampingnya,
supaya semua orang melihat dan mengetahui, memperhatikan dan memahami, bahwa tangan Tuhanlah yang membuat semuanya itu,dan Yang Mahakudus, Allah Israel, yang menciptakannya.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan: Mzm 145:1.9.10-11.12-13ab
Ref: Tuhan itu pengasih dan penyayang, panjang sabar dan besar kasih setia-Nya.
Aku hendak mengagungkan Dikau, ya Allah, ya Rajaku, aku hendak memuji nama-Mu untuk selama-lamanya. Tuhan itu baik kepada semua orang, penuh rahmat terhadap segala yang dijadikan-Nya.
Segala yang Kaujadikan itu akan bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, dan orang-orang yang Kaukasihi akan memuji Engkau. Mereka akan mengumumkan kemuliaan kerajaan-Mu, dan akan membicarakan keperkasaan-Mu.
Untuk memberitahukan keperkasaan-Mu kepada anak-anak manusia, dan memaklumkan kerajaan-Mu yang semarak mulia, Kerajaan-Mu ialah kerajaan abadi, pemerintahan-Mu lestari melalui segala keturunan.
Bait Pengantar Injil : Yes 45:8
Hai langit, turunkanlah embunmu, hai awan, hujankanlah keadilan. Hai bumi, bukalah dirimu, dan tumbuhkanlah keselamatan.
Bacaan Injil : Mat 11:11-15
Tak pernah tampil seorang yang lebih besar daripada Yohanes Pembaptis.
Pada suatu hari Yesus berkata kepada orang banyak, “Aku berkata kepadamu, Sesungguhnya di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan tidak pernah tampil seorang yang lebih besar daripada Yohanes Pembaptis.
Namun yang terkecil dalam Kerajaan Surga lebih besar dari padanya. Sejak tampilnya Yohanes Pembaptis hingga sekarang, Kerajaan Surga dirongrong, dan orang yang merongrongnya mencoba menguasainya.
Sebab semua kitab para nabi dan kitab Taurat, bernubuat hingga tampilnya Yohanes. Dan jika kalian mau menerimanya, Yohanes itulah Elia yang akan datang itu. Barangsiapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!”
Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
Renungan
Hai, sahabat-sahabat yang dikasihi dalam Yesus Kristus, kita bersama-sama merenung pada hari Kamis, 14 Desember 2023, berdasarkan bacaan Injil Matius 11:11-15.
Dalam bacaan ini, kita dipertemukan dengan sosok yang luar biasa, Yohanes Pembaptis. Beliau adalah figur yang tak terkalahkan dalam kebesarannya.
Mari kita renungkan tentang cinta, cinta yang kadang kita rasakan kepada Allah yang sering berubah mengikuti kondisi kita.
Meskipun kita kadang bersikap tidak konsisten dalam mencintai-Nya, Allah tetap memiliki kasih yang tak pernah berubah.
Hukuman yang kita terima pun adalah bagian dari kasih-Nya yang tak tergoyahkan.
Kita diingatkan oleh nabi Yesaya tentang kerapuhan kita sebagai manusia, diibaratkan sebagai “cacing” dan “ulat” yang menjijikkan.
Namun, melalui belas kasihan dan anugerah-Nya, kita diangkat menjadi hamba yang dihormati, layak melayani Sang Pencipta.
Saat ini, di tengah masa Adven, menjelang kelahiran Kristus, mari kita renungkan makna kasih Allah yang nyata terwujud dalam inkarnasi-Nya menjadi manusia.
Pemazmur menyoroti keagungan Allah yang abadi. Bagaimana kita mengagungkan-Nya?
Jangan hanya saat senang atau ketika kita merasakan berkat-Nya.
Keagungan Allah tak tergantung pada pujian manusia dan tak tertandingi oleh kuasa apa pun.
Injil hari ini membawa kita melihat Yohanes Pembaptis yang menghadapi ragu dan bimbang.
Dia berani menegur Herodes Antipas dan akhirnya dipenjara.
Dari penjara, Yohanes mengirimkan murid-muridnya untuk bertanya kepada Yesus, apakah Dia benar-benar Mesias yang dinanti-nantikan.
Yesus menjawab dengan bijaksana, menunjukkan kuasa-Nya melalui tindakan dan firman.
Dia menguatkan kesaksian Yohanes dan menegaskan peran pentingnya dalam kerajaan-Nya.
Jadi, saat kita merasa ragu dan bimbang, renungkanlah karya dan kesaksian Yesus.
Kasih-Nya yang tiada tara, tindakan-Nya yang penuh kebijaksanaan, akan memperkuat iman dan harapan kita.
Semoga kita semua tetap teguh dalam iman dan terus merasakan kehadiran-Nya yang penuh kasih.
Doa Penutup
Ya Tuhan Yesus, dengan penuh kerendahan hati, aku ingin menyampaikan rasa syukur yang mendalam kepada-Mu.
Semoga Roh Kudus senantiasa membimbing dan menyala dalam setiap langkah hidup kami, mendorong semangat untuk menyuarakan kebenaran, keadilan, dan kebaikan di tengah-tengah kehidupan kami.
Aku mohon kehadiran-Mu dalam hidupku, Tuhan, agar aku dapat memegang dengan teguh rahmat yang telah Engkau curahkan kepadaku.
Berilah aku kekuatan untuk menghadapi setiap peristiwa dengan penuh kasih-Mu.
Amin.