Wednesday, April 2, 2025

Bacaan Injil Katolik Hari Ini Minggu 23 Maret 2025 Lengkap Renungan Harian, MISA HARI MINGGU PRAPASKAH III

Must Read
5/5 - (1 vote)

Membaca Injil harian dan renungan memegang peranan penting bagi umat Katolik. Dengan melakukan ini, umat Katolik mendekatkan diri pada Tuhan setiap hari, memperkuat iman, dan membentuk karakter Kristiani.

Renungan harian juga memberikan ketenangan batin dalam kehidupan yang sibuk, sambil memberikan panduan moral. Waktu pribadi dengan Tuhan melalui Injil harian menciptakan momen spiritual yang mendalam.

Selain itu, membaca Injil mendorong umat Katolik untuk menyadari panggilan misioner dan memperkaya hubungan dengan sesama.

Saudara-saudari terkasih, hari ini kita masuk pada Bacaan Injil Katolik dan Renungan Harian Katolik buat Minggu 23 Maret 2025.

Kalender Liturgi hari Minggu 23 Maret 2025 merupakan HARI MINGGU PRAPASKAH III, Santo Alfonsus Toribio dari Mongroveyo, Uskup, Santa Sibilina Biscossi OP, Pengaku Iman, Santo Dismas, Pengaku Iman, dengan Warna Liturgi Ungu.

Yuk, kita simak Bacaan Liturgi Katolik dan Renungan Harian Katolik pada hari Minggu 23 Maret 2025:

Bacaan Pertama Kel. 3:1-8a,13-15

Adapun Musa, ia biasa menggembalakan kambing domba Yitro, mertuanya, imam di Midian. Sekali, ketika ia menggiring kambing domba itu ke seberang padang gurun, sampailah ia ke gunung Allah, yakni gunung Horeb.

Lalu Malaikat TUHAN menampakkan diri kepadanya di dalam nyala api yang keluar dari semak duri. Lalu ia melihat, dan tampaklah: semak duri itu menyala, tetapi tidak dimakan api.

Musa berkata: “Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu?”

Ketika dilihat TUHAN, bahwa Musa menyimpang untuk memeriksanya, berserulah Allah dari tengah-tengah semak duri itu kepadanya: “Musa, Musa!” dan ia menjawab: “Ya, Allah.”

Lalu Ia berfirman: “Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus.”

Lagi Ia berfirman: “Akulah Allah ayahmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub.” Lalu Musa menutupi mukanya, sebab ia takut memandang Allah.

Dan TUHAN berfirman: “Aku telah memperhatikan dengan sungguh kesengsaraan umat-Ku di tanah Mesir, dan Aku telah mendengar seruan mereka yang disebabkan oleh pengerah-pengerah mereka, ya, Aku mengetahui penderitaan mereka.

Sebab itu Aku telah turun untuk melepaskan mereka dari tangan orang Mesir dan menuntun mereka keluar dari negeri itu ke suatu negeri yang baik dan luas, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya, ke tempat orang Kanaan, orang Het, orang Amori, orang Feris, orang Hewi dan orang Yebus.

Lalu Musa berkata kepada Allah: “Tetapi apabila aku mendapatkan orang Israel dan berkata kepada mereka: Allah nenek moyangmu telah mengutus aku kepadamu, dan mereka bertanya kepadaku: bagaimana tentang nama-Nya? ?apakah yang harus kujawab kepada mereka?”

Firman Allah kepada Musa: “AKU ADALAH AKU.” Lagi firman-Nya: “Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu.”

Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: “Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: TUHAN, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

Mazmur Tanggapan Mzm. 103:1-2,3-4,6-7,8,11

Dari Daud. Pujilah TUHAN, hai jiwaku! Pujilah nama-Nya yang kudus, hai segenap batinku!

Pujilah TUHAN, hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya!

Dia yang menebus hidupmu dari lobang kubur, yang memahkotai engkau dengan kasih setia dan rahmat,

TUHAN menjalankan keadilan dan hukum bagi segala orang yang diperas.

Ia telah memperkenalkan jalan-jalan-Nya kepada Musa, perbuatan-perbuatan-kepada orang Israel.

TUHAN adalah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia.

tetapi setinggi langit di atas bumi, demikian besarnya kasih setia-Nya atas orang-orang yang takut akan Dia;

Bacaan Kedua 1Kor. 10:1-6,10-12

Aku mau, supaya kamu , saudara-saudara, bahwa nenek moyang kita semua berada di bawah perlindungan awan dan bahwa mereka semua telah melintasi laut.

Untuk menjadi pengikut Musa mereka semua telah dibaptis dalam awan dan dalam laut.

dan mereka semua minum minuman rohani yang sama, sebab mereka minum dari batu karang rohani yang mengikuti mereka, dan batu karang itu ialah Kristus.

Tetapi sungguhpun demikian Allah tidak berkenan kepada bagian yang terbesar dari mereka, karena mereka ditewaskan di padang gurun

Semuanya ini telah terjadi sebagai contoh bagi kita untuk memperingatkan kita, supaya jangan kita menginginkan hal-hal yang jahat seperti yang telah mereka perbuat,

Dan janganlah bersungut-sungut, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari mereka, sehingga mereka dibinasakan oleh malaikat maut.

Semuanya ini telah menimpa mereka sebagai contoh dan dituliskan untuk menjadi peringatan bagi kita yang hidup pada waktu, di mana zaman akhir telah tiba. Sebab itu siapa yang menyangka, bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh!

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

Bacaan Injil: Luk 13:1-9

Jikalau kalian semua tidak bertobat,kalian pun akan binasa dengan cara demikian.

Pada waktu itu beberapa orang datang kepada Yesus dan membawa kabar tentang orang-orang Galilea, yang dibunuh Pilatus, sehingga darah mereka tercampur dengan darah kurban yang mereka persembahkan.

Berkatalah Yesus kepada mereka, “Sangkamu orang-orang Galilea ini lebih besar dosanya daripada semua orang Galilea yang lain, karena mereka mengalami nasib itu? Tidak! kata-Ku kepadamu.

Tetapi jikalau kalian tidak bertobat, kalian semua pun akan binasa dengan cara demikian. Atau sangkamu kedelapan belas orang yang mati ditimpa menara dekat Siloam, lebih besar kesalahannya daripada semua orang lain yang diam di Yerusalem?

Tidak! kata-Ku kepadamu. Tetapi jikalau kalian tidak bertobat, kalian semua pun akan binasa dengan cara demikian.” Kemudian Yesus menceriterakan perumpamaan ini,”Ada seorang mempunyai pohon ara, yang tumbuh di kebun anggurnya.Ia datang mencari buah pada pohon itu, tetapi tidak menemukannya.

Maka berkatalah ia kepada pengurus kebun anggur itu,’Sudah tiga tahun aku datang mencari buah pada pohon ara itu namun tidak pernah menemukannya. Sebab itu tebanglah pohon ini. Untuk apa pohon itu hidup di tanah ini dengan percuma?’

Pengurus kebun anggur itu menjawab, ‘Tuan, biarkanlah pohon ini tumbuh selama setahun ini lagi. Aku akan mencangkul tanah sekelilingnya dan memberi pupuk kepadanya. Mungkin tahun depan akan berbuah. Jika tidak, tebanglah’!”

Demikianlah Injil Tuhan.

Renungan Harian Katolik Minggu 23 Maret 2025

PANGGILAN UNTUK BERTUMBUH DAN BERTOBAT

Saudara-saudari terkasih dalam Kristus,

Hari ini, Sabda Tuhan mengajak kita untuk merenungkan panggilan Allah dalam hidup kita dan pentingnya pertobatan. Bacaan pertama dari Kitab Keluaran mengisahkan perjumpaan Musa dengan Allah di semak duri yang menyala. Musa tidak menyangka bahwa hari biasa dalam kehidupannya sebagai gembala akan menjadi hari luar biasa—hari ketika Allah memanggilnya untuk menjadi pemimpin umat Israel. Allah melihat penderitaan umat-Nya di Mesir dan memanggil Musa untuk membebaskan mereka. Dari kisah ini, kita belajar bahwa Allah selalu hadir dalam kehidupan kita, bahkan dalam peristiwa sehari-hari yang tampak biasa. Tuhan sering kali berbicara kepada kita melalui tanda-tanda kecil, dan tugas kita adalah memiliki hati yang peka untuk mendengar panggilan-Nya.

Bacaan kedua dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus mengingatkan kita bahwa meskipun umat Israel telah menerima berkat Allah dan dipimpin melalui berbagai mukjizat, banyak dari mereka tetap jatuh dalam dosa dan akhirnya binasa. Ini menjadi peringatan bagi kita bahwa iman bukan hanya soal menerima berkat, tetapi juga soal hidup dalam ketaatan. Kita bisa saja merasa dekat dengan Tuhan, tetapi jika kita tidak hidup dalam pertobatan sejati, kita bisa jatuh dalam bahaya yang sama seperti mereka.

Lalu dalam Injil Lukas, Yesus menegaskan bahwa tidak ada orang yang lebih berdosa daripada yang lain hanya karena mengalami penderitaan. Malapetaka bukanlah tanda bahwa seseorang lebih berdosa dibanding yang lain. Tetapi yang terpenting adalah seruan Yesus: “Jikalau kalian tidak bertobat, kalian semua pun akan binasa dengan cara demikian.” Yesus mengajarkan bahwa pertobatan adalah satu-satunya jalan keselamatan. Melalui perumpamaan tentang pohon ara yang tidak berbuah, kita diajak untuk melihat diri kita: Apakah kita bertumbuh dan menghasilkan buah dalam iman kita, ataukah kita hanya menjadi pohon yang mandul?

Saudara-saudari,

Mungkin kita sering merasa nyaman dalam rutinitas hidup kita. Kita menjalankan tugas sehari-hari, bekerja, berkeluarga, beribadah, tetapi mungkin hati kita tidak sungguh bertumbuh dalam Tuhan. Seperti Musa, Allah mungkin sudah memanggil kita melalui berbagai cara—melalui kesulitan, melalui orang-orang di sekitar kita, bahkan dalam keheningan hati kita. Namun, apakah kita cukup peka untuk menyadari panggilan itu?

Tuhan sabar menunggu kita untuk bertobat, seperti pemilik kebun yang masih memberi kesempatan bagi pohon ara yang tidak berbuah. Tapi kesempatan itu tidak selamanya. Ada batas waktunya. Oleh karena itu, mari kita bertanya dalam diri kita masing-masing: Apakah aku sudah bertobat dengan sungguh? Apakah aku sudah menghasilkan buah dalam hidupku—buah kasih, buah pelayanan, buah pengampunan?

Saudara-saudari terkasih, marilah kita menjadikan masa ini sebagai waktu pertobatan sejati. Jangan tunda lagi! Tuhan masih memberi kita kesempatan, maka gunakanlah sebaik-baiknya. Bertobat bukan hanya soal meninggalkan dosa, tetapi juga tentang bertumbuh dan menghasilkan buah bagi sesama. Semoga kita semua semakin sadar akan panggilan Tuhan dan semakin setia dalam iman kita.

Amin.

Doa Penutup

Tuhan yang penuh kasih, bimbing aku untuk mendengar panggilan-Mu, bertobat dengan sungguh, dan menghasilkan buah dalam hidupku. Beri aku hati yang peka, iman yang teguh, dan keberanian untuk melangkah dalam rencana-Mu. Amin.

------

Info Viral Gabung di Channel WHATSAPP kami atau di Google News

Berlangganan Info Menarik Kami

Silahkan subscribe email anda! Jangan lewatkan, hanya artikel dan tips menarik yang akan kami kirimkan ke Anda

Latest

Promo Alfamart Periode 1-15 April 2025, Edisi Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446H

Yo, gengs! Idul Fitri 1446H udah di depan mata nih, dan Alfamart nggak mau ketinggalan kasih kejutan spesial buat...

More Articles Like This

Favorite Post