Membaca Injil harian dan renungan memegang peranan penting bagi umat Katolik. Dengan melakukan ini, umat Katolik mendekatkan diri pada Tuhan setiap hari, memperkuat iman, dan membentuk karakter Kristiani.
Renungan harian juga memberikan ketenangan batin dalam kehidupan yang sibuk, sambil memberikan panduan moral. Waktu pribadi dengan Tuhan melalui Injil harian menciptakan momen spiritual yang mendalam.
Selain itu, membaca Injil mendorong umat Katolik untuk menyadari panggilan misioner dan memperkaya hubungan dengan sesama.
Saudara-saudari terkasih, hari ini kita masuk pada Bacaan Injil Katolik dan Renungan Harian Katolik buat Kamis 13 Maret 2025.
Kalender Liturgi hari buat Kamis 13 Maret 2025 merupakan Hari Kamis biasa Pekan I Prapaskah, Santa Eufrasia /Eupraxia, Pengaku Iman, dengan Warna Liturgi Ungu.
Yuk, kita simak Bacaan Liturgi Katolik dan Renungan Harian Katolik pada hari Kamis 13 Maret 2025:
Bacaan Pertama Ester 4:10a.10c-12.17-19
“Padaku tidak ada seorang penolong selain Engkau, ya Tuhan.”
Di kala bahaya maut menyerang, Ratu Ester pun berlindung pada Tuhan. Ia mohon kepada Tuhan, Allah Israel, katanya, “Ya Tuhan, Raja kami, Engkaulah yang tunggal. Tolonglah aku yang seorang diri ini.
Padaku tidak ada seorang penolong selain Engkau, sebab bahaya maut mendekati diriku. Sejak masa kecilku telah kudengar dalam keluarga bapaku, bahwa Engkau, ya Tuhan, telah memilih Israel dari antara sekalian bangsa,
dan nenek moyang kami telah Kaupilih dari antara sekalian leluhurnya, supaya mereka menjadi milik abadi bagi-Mu; dan telah Kaulaksanakan bagi mereka apa yang telah Kaujanjikan.
Ingatlah, ya Tuhan, dan sudilah menampakkan diri-Mu di waktu kesesakan kami. Berikanlah kepadaku keberanian, ya Raja para allah dan Penguasa sekalian kuasa! Taruhlah perkataan sedap di dalam mulutku terhadap singa itu,
dan ubahlah hatinya sehingga menjadi benci kepada orang-orang yang memerangi kami, supaya orang itu serta semua yang sehaluan dengannya menemui ajalnya.
Tetapi selamatkanlah kami ini dengan tangan-Mu, dan tolonglah aku yang seorang diri ini, yang tidak mempunyai seorang pun selain Engkau, ya Tuhan.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan Mzm. 138:1-2a.2bc-3.7c-8
Ref. Pada hari aku berseru, Engkau menjawab aku, ya Tuhan.
Aku hendak bersyukur kepada-Mu dengan segenap hati, di hadapan para dewata aku akan bermazmur bagi-Mu. Aku hendak sujud ke arah bait-Mu yang kudus
Aku memuji nama-Mu, oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu, sebab Kaubuat nama-Mu, dan janji-Mu melebihi segala sesuatu. Pada hari aku berseru, Engkau pun menjawab aku, Engkau menambahkan kekuatan dalam jiwaku.
Tuhan, tangan kanan-Mu menyelamatkan daku, Engkau akan menyelesaikan segalanya bagiku! Ya Tuhan, kasih setia-Mu kekal abadi, janganlah Kautinggalkan buatan tangan-Mu!
Bait Pengantar Injil Mzm 51:12a,14a
Ref. Terpujilah Kristus Tuhan, Sang Raja kemuliaan kekal.
Ciptakanlah hati yang murni dalam diriku, ya Allah, berilah aku sukacita karena keselamatan-Mu.
Bacaan Injil Matius 7:7-12
“Setiap orang yang meminta akan menerima.”
Dalam khotbah di bukit Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Mintalah, maka kamu akan diberi; carilah, maka kamu akan mendapat; ketuklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
Karena setiap orang yang meminta akan menerima, setiap orang yang mencari akan mendapat, dan setiap orang yang mengetuk, baginya pintu akan dibukakan. Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti, atau memberi ular, jika ia meminta ikan?
Jadi jika kamu yang jahat tahu memberikan yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di surga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya.” Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.
Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
Renungan Harian Katolik Kamis 13 Maret 2025
Saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus,
Hari ini kita diajak merenungkan tentang kekuatan doa dan iman yang teguh kepada Tuhan. Dalam Bacaan Pertama, kita melihat bagaimana Ratu Ester, seorang wanita yang menghadapi ancaman maut, menyerahkan seluruh hidupnya kepada Tuhan. “Padaku tidak ada seorang penolong selain Engkau, ya Tuhan.” Dalam keputusasaannya, Ester tidak mencari perlindungan pada manusia, tetapi pada Allah yang Mahakuasa. Ia tahu, hanya Tuhan yang bisa membalikkan keadaan.
Saudara-saudari, sering kali dalam hidup ini kita merasa sendirian. Ketika menghadapi masalah, kita merasa tidak ada tempat bersandar. Kita mungkin mengalami kegagalan, kehilangan, atau ketakutan akan masa depan. Dalam momen-momen seperti itu, bacaan ini mengingatkan kita bahwa Tuhan selalu ada. Mungkin kita tidak bisa melihat-Nya secara langsung, tetapi Dia selalu hadir dalam setiap perjuangan kita.
Lalu dalam Injil hari ini, Yesus memberi kita janji yang luar biasa: “Mintalah, maka kamu akan diberi; carilah, maka kamu akan mendapat; ketuklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.” Janji ini bukan sekadar kata-kata kosong, tetapi bukti kasih Allah kepada kita. Jika kita sebagai manusia saja tahu memberikan yang terbaik bagi anak-anak kita, apalagi Tuhan! Dia tahu apa yang terbaik untuk kita.
Namun, mari kita bertanya dalam hati, apakah selama ini kita sungguh meminta kepada Tuhan dengan penuh iman? Apakah kita berseru kepada-Nya dengan hati yang percaya, atau hanya sekadar berkata-kata tanpa keyakinan? Doa bukan hanya soal mengucapkan permohonan, tetapi juga soal percaya bahwa Tuhan akan menjawabnya dengan cara terbaik.
Saudara-saudari terkasih, banyak dari kita mungkin bertanya, “Mengapa doa saya belum dikabulkan?” Ingatlah bahwa Tuhan selalu menjawab doa kita, tetapi dengan tiga cara: Ya, Tidak, atau Tunggu. Jika yang kita minta memang baik untuk kita, Tuhan akan segera mengabulkannya. Jika tidak, Dia akan menggantinya dengan sesuatu yang lebih baik. Dan jika waktunya belum tepat, Tuhan meminta kita untuk bersabar.
Hari ini, marilah kita meneladani iman Ratu Ester yang berani menyerahkan hidupnya kepada Tuhan. Jangan takut untuk meminta, mencari, dan mengetuk pintu rahmat-Nya. Percayalah, Tuhan mendengar setiap doa kita, dan Dia akan memberikan yang terbaik pada waktu-Nya. Amin.
Doa Penutup
Tuhan yang penuh kasih, dalam setiap kesulitan, aku datang pada-Mu. Berilah aku iman yang percaya pada kuasa-Mu. Ajarku meminta dengan percaya, mencari dengan sabar, dan mengetuk dengan harapan. Sertailah langkahku, ya Bapa, kini dan selamanya. Amin.
