Friday, November 22, 2024

Bacaan Injil Katolik Misa Hari Minggu 2 Juni 2024-HARI RAYA TUBUH DAN DARAH KRISTUS Lengkap Renungan Injil Katolik

Must Read
3/5 - (2 votes)

Membaca Injil harian dan renungan memegang peranan penting bagi umat Katolik. Dengan melakukan ini, umat Katolik mendekatkan diri pada Tuhan setiap hari, memperkuat iman, dan membentuk karakter Kristiani. 

 

Renungan harian juga memberikan ketenangan batin dalam kehidupan yang sibuk, sambil memberikan panduan moral. Waktu pribadi dengan Tuhan melalui Injil harian menciptakan momen spiritual yang mendalam. 

 

Selain itu, membaca Injil mendorong umat Katolik untuk menyadari panggilan misioner dan memperkaya hubungan dengan sesama. 

 

Saudara-saudari terkasih, hari ini kita masuk pada Bacaan Injil Katolik dan Renungan Harian Katolik buat Minggu 2 Jun2024.

 

Kalender Liturgi hari ini Minggu 2 Juni 2024 merupakan HARI RAYA TUBUH DAN DARAH KRISTUS, Para Martir dari Lyon, PrancisSanto Erasmus, Uskup dan MartirSanto Marselinus dan Petrus, MartirSanto Nicephorus dari Konstantinopel, Pengaku Iman, dengan Warna Liturgi Putih.

 

Yuk, kita simak Bacaan Liturgi Katolik dan Renungan Harian Katolik pada hari Minggu 2 Juni 2024:

Bacaan Pertama Kel 24:3-8

Inilah darah perjanjian yag diikat Allah dengan kamu.

Ketika Musa turun dari Gunung Sinai, dan memberitahukan kepada bangsa Israel segala firman dan peraturan Tuhan,maka seluruh bangsa itu menjawab serentak, “Segala firman yang telah diucapkan Tuhan itu,

akan kami laksanakan!” Lalu Musa menuliskan segala firman Tuhan itu. Keesokan harinya, pagi-pagi, didirikannyalah mezbah di kaki gunung itu, dengan dua belas tugu sesuai dengan kedua belas suku Israel. 

Kemudian disuruhnyalah orang-orang muda dari bangsa Israel mempersembahkan kurban bakaran dan menyembelih lembu-lembu jantan sebagai kurban keselamatan kepada Tuhan. Sesudah itu Musa mengambil sebagian dari darah itu, lalu ditaruhnya ke dalam pasu, sebagian lagi dari darah itu disiramkannya pada mezbah itu. 

Lalu diambilnya kitab perjanjian itu dan dibacakannya, dan bangsa itu mendengarkan. Lalu mereka berkata, “Segala firman Tuhan akan kami laksanakan dan kami taati!” Kemudian Musa mengambil darah itu dan memercikkannya kepada bangsa itu seraya berkata, “Inilah darah perjanjian yang diikat Tuhan dengan kamu, berdasarkan segala firman ini.”

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

 

Mazmur Tanggapan Mzm 116:12-13.15.16bc.17-18

Ref: Inilah tubuhKu yang diserahkan bagimu. Inilah darahKu yang ditumpahkan bagimu. Lakukanlah ini akan peringatan kepadaKu.

Bagaimana akan kubalas kepada Tuhan segala kebaikan-Nya kepadaku? Aku akan mengangkat piala keselamatan, dan akan menyerukan nama Tuhan.

Sungguh berhargalah di mata Tuhan kematian semua orang yang dikasihi-Nya. Ya Tuhan, aku hamba-Mu! Aku hamba-Mu, anak dari sahaya-Mu! Engkau telah melepas belengguku!

Aku akan mempersembahkan kurban syukur kepada-Mu, dan akan menyerukan nama Tuhan; aku akan membayar nazarku kepada Tuhan di depan seluruh umat-Nya,

 

Bacaan Kedua Ibr 9:11-15

Darah Kristus akan menyucikan hati nurani kita.

Saudara-saudara terkasih, Kristus telah datang sebagai Imam Agung demi kesejahteraan masa yang akan datang: Ia telah melintasi kemah yang lebih besar dan lebih sempurna, yang bukan buatan tangan manusia,

artinya yang tidak termasuk ciptaan ini, dan Ia telah masuk satu kali untuk selama-lamanya ke dalam tempat yang kudus bukan dengan membawa darah domba jantan dan darah anak lembu, tetapi dengan membawa darah-Nya sendiri. 

Dan dengan itu Ia telah mendapat pelunasan yang kekal. Sebab, jika darah domba jantan dan lembu jantan dan percikan abu lembu muda mampu menguduskan mereka yang najis, sehingga mereka disucikan secara lahiriah, betapa lebihnya darah Kristus, yang atas dorongan Roh Abadi telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tidak bercacat; 

Betapa darah ini akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup. Karena itu Kristus adalah Pengantara dari suatu perjanjian yang baru,

supaya mereka yang telah terpanggil dapat menerima bagian kekal yang dijanjikan, sebab Ia telah mati untuk menebus pelanggaran-pelanggaran yang telah dilakukan selama perjanjian yang pertama.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

 

Bait Pengantar Injil Yoh 6:51

Akulah roti hidup yang telah turun dari sorga. Barangsiapa makan roti ini, ia akan hidup selama-lamanya. Dan roti yang Kuberikan itu ialah daging-Ku, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia.

 

Bacaan Injil Mrk 14:12-16.22-26

Inilah tubuh-Ku, inilah darah-Ku.

Pada hari pertama dari hari raya Roti Tidak Beragi, pada waktu orang menyembelih domba Paskah, murid-murid berkata kepada Yesus, “Ke tempat mana Engkau kehendaki kami pergi untuk mempersiapkan perjamuan Paskah bagi-Mu?”

Lalu Yesus menyuruh dua orang murid-Nya dengan pesan, “Pergilah ke kota! Di sana kamu akan bertemu dengan seorang yang membawa kendi berisi air. Ikutilah dia, dan katakanlah kepada pemilik rumah yang dimasukinya:

Guru berpesan: Di manakah ruangan yang disediakan bagi-Ku untuk makan Paskah bersama-sama dengan murid-murid-Ku? Lalu orang itu akan menunjukkan kepadamu sebuah ruangan yang besar, yang sudah lengkap dan tersedia.Di situlah kamu harus mempersiapkan perjamuan Paskah untuk kita!”

Maka berangkatlah kedua murid itu. Setibanya di kota, didapati mereka semua seperti yang dikatakan Yesus kepada mereka. Lalu mereka mempersiapkan Paskah. Ketika Yesus dan murid-murid-Nya sedang makan, Yesus mengambil roti,

mengucap berkat, membagi-bagi roti itu lalu memberikannya kepada para murid seraya berkata, “Ambillah, inilah tubuh-Ku!” Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur, lalu memberikannya kepada para murid, dan mereka semua minum dari cawan itu. Dan Yesus berkata kepada mereka, “Inilah darah-Ku, darah perjanjian yang ditumpahkan bagi banyak orang. 

Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya Aku tidak lagi akan minum hasil pokok anggur sampai pada hari Aku meminum yang baru, yaitu dalam Kerajaan Allah.” Sesudah menyanyikan lagu pujian, pergilah mereka ke Bukit Zaitun.

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

 

TUBUH DAN DARAH KRISTUS | SANG SABDA

 

Renungan Harian Katolik Minggu 2 Juni 2024

Pada hari pertama dari hari raya Roti Tidak Beragi, Yesus bersama murid-murid-Nya merayakan Paskah, perayaan yang mengingatkan akan pembebasan Allah bagi umat-Nya dari perbudakan di Mesir. Dalam persiapan perjamuan Paskah, murid-murid bertanya kepada Yesus ke mana mereka harus pergi untuk mempersiapkannya. Yesus menyuruh mereka untuk mengikuti seorang yang membawa kendi berisi air ke sebuah rumah dan menyampaikan pesannya kepada pemilik rumah.

Mereka menemukan semuanya sesuai dengan yang dikatakan Yesus, dan mereka pun mempersiapkan perjamuan Paskah. Ketika mereka makan bersama, Yesus mengambil roti, memberkatinya, membaginya, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata, “Ambillah, inilah tubuh-Ku!” Kemudian, Ia mengambil cawan, mengucap syukur, dan memberikannya kepada mereka seraya berkata, “Inilah darah-Ku, darah perjanjian yang ditumpahkan bagi banyak orang.”

Perjamuan Paskah ini menjadi peristiwa penting dalam kehidupan umat Kristiani karena di dalamnya Yesus mengubah roti dan anggur menjadi tubuh dan darah-Nya, sebagai tanda perjanjian baru antara Allah dan umat-Nya.

Pesan Yesus dalam peristiwa ini adalah panggilan kepada umat-Nya untuk mengingat karya penebusan yang dilakukannya melalui kematian-Nya di salib, dan untuk mengikuti-Nya dalam hidup sehari-hari. Dalam kehidupan yang serba sibuk dan penuh dengan godaan, kita diingatkan untuk selalu setia dan taat kepada Firman Tuhan, menerima pengampunan-Nya melalui Kristus, dan mengalami kehadiran-Nya dalam Ekaristi sebagai sumber kekuatan dan keberkahan.

Bacaan Pertama dari Kitab Keluaran 24:3-8 mengingatkan kita pada perjanjian yang Allah buat dengan umat-Nya di Gunung Sinai. Setelah Musa menyampaikan semua firman Allah kepada bangsa Israel, mereka bersedia taat pada segala firman-Nya. Musa menuliskan segala firman itu dan membuat perjamuan di kaki gunung, mengorbankan hewan sebagai tanda perjanjian dengan Allah, dan mengucapkan, “Inilah darah perjanjian yang diikat Tuhan dengan kamu, berdasarkan segala firman ini.”

Bacaan Kedua dari Surat Ibrani 9:11-15 mengajarkan bahwa Kristus datang sebagai Imam Agung yang lebih besar dan sempurna. Dengan darah-Nya sendiri, bukan dengan darah binatang korban, Dia memasuki tempat yang kudus, mempersembahkan diri-Nya kepada Allah untuk memperoleh keselamatan kekal bagi kita semua. Darah Kristus mampu membersihkan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan sia-sia, sehingga kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup.

Dari ketiga bacaan ini, kita dapat melihat bahwa perjamuan terakhir Yesus dengan murid-murid-Nya adalah peristiwa yang penuh makna. Perjamuan itu adalah lambang dari perjanjian baru yang Allah buat dengan umat manusia melalui Kristus.

Roti dan anggur yang disajikan adalah lambang tubuh dan darah Kristus yang diberikan bagi kita sebagai tanda kasih-Nya yang besar. Perjamuan Paskah mengajarkan kita untuk senantiasa mengingat kasih dan pengorbanan Kristus bagi kita.

Dengan menerima tubuh dan darah-Nya, kita menyatakan kesediaan untuk hidup seperti-Nya, yaitu hidup dalam cinta, pengampunan, dan pelayanan kepada sesama. Mari kita renungkan betapa besar kasih Allah kepada kita, Amin.

Doa Penutup

Ya Tuhan Yesus, kami bersyukur atas kasih dan pengorbanan-Mu yang tak terbandingkan. Bimbinglah kami untuk hidup dalam cinta dan kesetiaan pada-Mu, menerima pengampunan dan berbagi kasih kepada sesama. Sertakanlah kami dalam perjanjian-Mu, dan kuatkanlah iman kami dalam Ekaristi. Amin.

------

Info Viral Gabung di Channel WHATSAPP kami atau di Google News

Berlangganan Info Menarik Kami

Silahkan subscribe email anda! Jangan lewatkan, hanya artikel dan tips menarik yang akan kami kirimkan ke Anda

Latest

Bacaan Injil Katolik Hari Ini Sabtu 23 November 2024 Lengkap Renungan Harian, Bacaan Pertama, Mazmur Tanggapan, Bait Pengantar Injil, Doa Penutup

Membaca Injil harian dan renungan memegang peranan penting bagi umat Katolik. Dengan melakukan ini, umat Katolik mendekatkan diri pada...

More Articles Like This

Favorite Post