Mari kita simak Teks Misa Katolik Perayaan Ekaristi Hari Minggu 19 Mei 2024-HARI RAYA PENTAKOSTA, Lengkap Bacaan Injil dan Renungan Minggu hari ini dengan penuh hikmat.
Bapak/Ibu, Saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus, Hari Minggu 19 Mei 2024, kita memperingati Hari Raya Pentakosta yang merupakan hari dimana Roh Kudus turun kepada murid-murid Yesus, mari kita mempersembahkan diri kita dengan iman yang teguh kepada Tuhan.
Marilah kita bersama-sama menyanyikan LAGU PEMBUKA (Pastor, Prodiakon, Lektor, Misdinar masuk).
NYANYIAN PEMBUKA
TANDA SALIB DAN SALAM
PENGANTAR
PERINGATAN PEMBAPTISAN
P. Saudara-saudari, kita semua bersatu dalam iman akan Kristus yang kita rayakan dalam Sakramen Baptis. Marilah kita memohon, supaya Allah, Bapa kita, berkenan menguduskan air yang akan dipercikkan atas kita untuk mengenangkan pembaptisan kita. Semoga Allah menolong kita supaya kita tetap setia kepada Roh Kudus yang kita terima dalam pembaptisan.
Pemberkatan Air
P. Allah yang Mahakuasa, dampingilah umat-Mu dan (+) kuduskanlah air ini yang kami gunakan untuk memperingati karya penciptaan-Mu yang agung dan karya penebusan-Mu yang lebih agung lagi.
P. Engkau telah menciptakan air untuk menyuburkan ladang dan untuk mneyegarkan serta membersihkan tubuh kami. Engkau telah menggunakan air untuk melaksanakan rencana keselamatan-Mu, sebab lewat air Laut Merah Engkau membebaskan umat terpilih dari perbudakan; dengan air pula Engkau menghapus dahaga mereka di padang gurun. Air telah dikuduskan oleh Kristus ketika Dia dibaptis di Sungai Yordan. Dan dengan air pula, Engkau membarui hidup kami yang rapuh, yaitu dengan air baptis yang melahirkan hidup baru. Oleh karena itu, kami mohon: Semoga air ini mengingatkan kami akan pembaptisan yang telah kami terima. Semoga kami bersatu hati dan bergembira bersama saudara-saudari kami, yang dibaptis di sekitar Hari Raya Paskah ini. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
NYANYIAN SELAMA PEMERCIKAN (PS 592)
MADAH KEMULIAAN (PS 354)
S. Kemuliaan kepada Allah di surga (organ)
U. Dan damai di bumi, dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
K. Kami memuji Dikau.
U. Kami meluhurkan Dikau.
K. Kami menyembah Dikau.
U. Kami memuliakan Dikau (organ)
K. Kami bersyukur, kami bersyukur. Kami bersyukur pada-Mu.
U. Karena kemuliaan-Mu, yang besar (organ)
K. Kar’na kemuliaan-Mu yang besar.
U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa.
K. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal.
U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah Putra Bapa.
K. Engkau yang menghapus dosa dunia, U. Kasihanilah kami.
K. Engkau yang menghapus dosa dunia, U. Kabulkanlah doa kami
K. Engkau yang duduk di sisi Bapa, U. kasihanilah kami. (organ)
K. Karena hanya Engkaulah Kudus.
U. Hanya Engkaulah Tuhan.
K. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus, (organ)
U. Bersama Roh Kudus, bersama Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa, dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.
P. Marilah kita berdoa:
Ya Allah, dengan perayaan meriah hari ini Engkau menguduskan seluruh Gereja-Mu di setiap suku dan bangsa. Curahkanlah karunia-karunia Roh Kudus atas seluruh muka bumi, dan perbaruilah kini melalui hati kaum beriman, karya-karya agung yang telah Engkau kerjakan pada awal pemberitaan Injil. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
BACAAN I (Kis 2:1-11)
L. Bacaan dari Kisah Para Rasul 2:1-11
Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang yang percaya akan Yesus berkumpul di satu tempat. Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah di mana mereka duduk. Lalu tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus. Lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diilhamkan oleh Roh itu kepada mereka untuk dikatakan. Waktu itu di Yerusalem berkumpul orang-orang Yahudi yang saleh dari segala bangsa di bawah kolong langit. Ketika turun bunyi itu, berkerumunlah orang banyak. Mereka bingung karena masing-masing mendengar rasul-rasul itu berbicara dalam bahasa mereka. Mereka semua tercengang-cengang dan heran, lalu berkata, “Bukankah semua yang berbicara itu orang Galilea? Bagaimana mungkin kita masing-masing mendengar mereka berbicara dalam bahasa kita sendiri, yaitu bahasa yang kita pakai di negeri asal kita? Kita orang Partia, Media, Elam, kita penduduk Mesopotamia, Yudea dan Kapadokia, Pontus, dan Asia, Frigia dan Pamfilia, Mesir dan daerah-daerah Libia yang berdekatan dengan Kirene, pendatang-pendatang Roma, baik orang Yahudi maupun penganut agama Yahudi, orang Kreta dan orang Arab; kita semua mendengar mereka berbicara dalam bahasa kita sendiri, tentang perbuatan-perbuatan besar yang dilakukan oleh Allah.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN (PS 828; Mzm 104:1a.24,31.34,29.30; Ul: bdk. Mzm 104:30)
Refrain: Utuslah Roh-Mu ya Tuhan, dan jadi baru seluruh muka bumi
- Pujilah Tuhan, hai jiwaku! Tuhan Allahku, Engkau sungguh besar! Betapa banyak karya-Mu, ya Tuhan, semuanya Kau buat dengan kebijaksanaan
- Apabila Engkau mengambil roh mereka, matilah mereka dan kembali menjadi debu. Apabila Engkau mengirim roh-Mu, mereka pun tercipta kembali dan Engkau membaharui muka bumi
- Biarlah kemuliaan Tuhan tetap untuk selama-lamanya, biarlah Tuhan bersukacita atas semua yang diciptakan-Nya. Biarlah renunganku berkenan kepada-Nya! Aku hendak bersukacita karena Tuhan
BACAAN II (Gal 5:16-25)
L. Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Galatia 5:16-25
Saudara-saudara, hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging. Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh, dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging karena keduanya bertentangan sehingga setiap kali kamu tidak melakukan apa yang kamu kehendaki. Tetapi kalau kamu membiarkan diri dipimpin oleh Roh, kamu tidak hidup di bawah hukum Taurat. Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, percekcokan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah dan kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kamu kuperingatkan seperti yang telah kulakukan dahulu bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. Sebaliknya buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, sikap lemah lembut dan penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya. Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
SEKUENSIA: MADAH PENTAKOSTA (PS 569)
1. Ya Roh Kudus, datanglah, dari surga, sinarkan pancaran cahaya-Mu.
2. Suluh hati, datanglah, Bapa kaum yang lemah, pemberi anugerah.
3. Kau penghibur ulungku, Kau sahabat jiwaku, penyejukku yang lembut.
4. Kausegarkan yang lelah, Kau tenangkan yang resah; Kau melipur yang sendu.
5. O Cahaya yang cerah, datang dan penuhilah hati kaum beriman.
6. Tanpa kekuasaan-Mu, hampa daya umat-Mu; hanya noda adanya.
7. Yang cemar bersihkanlah, yang kersang siramilah, yang terluka pulihkanlah.
8. Yang keras lunakkanlah, yang beku cairkanlah, yang sesat arahkanlah.
9. Limpahilah umat-Mu yang percaya pada-Mu: sapta karunia-Mu.
10. Dan curahkan anugrah: ahir hidup bahagia sukacita tak henti. Amin. Alleluya.
BAIT PENGANTAR INJIL
Refrain: Aleluya, Aleluya, Aleluya
Ayat (oleh solis): Datanglah, hai Roh Kudus, penuhilah hati kaum beriman dan nyalakanlah api cintaMu di dalam hati mereka.
U. Dan bersama rohmu
P. Inilah Injil Suci menurut Yohanes 15:26-27; 16:12-15
U. Dimuliakanlah Tuhan.
“Seperti Bapa telah mengutus Aku, kini Aku mengutus kamu. Terimalah Roh Kudus.”
P. Dalam amanat perpisahan-Nya, Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Jikalau Penghibur yang akan Kuutus dari Bapa datang, yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa, Ia akan bersaksi tentang Aku. Tetapi kamu juga harus bersaksi, karena kamu dari semula bersama-sama dengan Aku.” Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya. Tetapi apabila Roh Kebenaran datang, Ia akan memimpin kamu ke dalam seluruh kebenaran; sebab Ia tidak akan berkata-kata dari diri-Nya sendiri, tetapi segala sesuatu yang didengar-Nya, itulah yang akan dikatakan-Nya, dan Ia akan memberitakan kepadamu hal-hal yang akan datang. Ia akan memuliakan Aku, sebab Ia akan memberitakan kepadamu apa yang Dia terima dari pada-Ku. Segala sesuatu yang Bapa punya, adalah kepunyaan-Ku, sebab itu Aku berkata: Ia akan memberitakan kepadamu apa yang Dia terima dari pada-Ku.”
Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
Dalam bacaan Injil ini, Yesus mengingatkan kita akan janji kedatangan Roh Kudus, yang disebut sebagai Roh Kebenaran. Roh Kudus adalah Penghibur yang akan memimpin kita ke dalam seluruh kebenaran. Yesus menegaskan bahwa Roh Kudus akan bersaksi tentang Dia dan memuliakan-Nya, serta mengajarkan kepada kita segala sesuatu yang Dia terima dari Bapa.
Yesus ingin menegaskan bahwa meskipun Dia akan meninggalkan dunia ini, umat-Nya tidak akan ditinggalkan sendirian. Roh Kudus akan datang untuk membimbing, menghibur, dan menguatkan mereka. Roh Kudus adalah saksi kebenaran tentang Yesus dan akan menuntun kita untuk memahami kebenaran yang lebih dalam.
Dalam kehidupan sekarang, kita bisa melihat contoh sikap nyata dari perkataan Yesus dalam Injil ini:
Menghidupi Kebenaran: Dalam kehidupan sehari-hari, kita dipanggil untuk hidup dalam kebenaran. Ini berarti menjauhi kebohongan, kecurangan, dan segala bentuk ketidakadilan. Sebagai contoh, dalam dunia kerja, kita bisa menjadi saksi kebenaran dengan bekerja dengan jujur dan adil, serta tidak terlibat dalam praktik korupsi.
Memberikan Kesaksian: Yesus memanggil kita untuk bersaksi tentang-Nya. Ini bisa diwujudkan dengan berbagi kasih dan kebaikan kepada sesama, serta tidak malu untuk mengakui iman kita di tengah masyarakat. Misalnya, membantu tetangga yang sedang kesulitan atau aktif terlibat dalam kegiatan sosial di gereja.
Mengandalkan Roh Kudus: Setiap hari, kita diundang untuk membuka hati dan pikiran kita terhadap bimbingan Roh Kudus. Dalam menghadapi keputusan sulit, kita bisa berdoa dan memohon petunjuk dari Roh Kudus. Sebagai contoh, sebelum mengambil keputusan besar dalam hidup, kita dapat mencari waktu untuk berdoa dan merenung agar Roh Kudus memberikan pencerahan.
Bacaan Pertama menggambarkan turunnya Roh Kudus dalam bentuk lidah api, memungkinkan rasul-rasul untuk berbicara dalam bahasa-bahasa lain, melambangkan kesatuan dalam keragaman.
Bacaan Kedua menekankan bahwa hidup oleh Roh Kudus akan menghasilkan buah-buah Roh, seperti kasih, sukacita, damai sejahtera, dan kesetiaan, sementara hidup oleh daging akan menghasilkan perbuatan-perbuatan daging yang bertentangan dengan kehendak Roh.
Marilah kita menerima dan membiarkan Roh Kudus memimpin kehidupan mereka. Hal ini diwujudkan dengan hidup oleh Roh dan bukan oleh keinginan daging. Menjadi penting bagi kita semua untuk memperhatikan perbuatan-perbuatan kita, memastikan bahwa kita hidup sesuai dengan kehendak Roh dan menghasilkan buah-buah Roh. Hal ini seperti menghindari perbuatan daging seperti percabulan, iri hati, dan kepentingan diri sendiri, dan menggantinya dengan kasih, kesetiaan, dan penguasaan diri.
Dengan hidup dalam bimbingan Roh Kudus, kita dapat hidup sesuai dengan ajaran Kristus, bersaksi tentang kasih-Nya, dan membawa damai dalam hati kita masing-masing serta kebenaran di tengah dunia yang seringkali penuh dengan kebingungan dan ketidakpastian. Amin.
SYAHADAT PARA RASUL
P+U. Aku percaya akan Allah, Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi.
Dan akan Yesus Kristus, Putra-Nya yang tunggal, Tuhan kita.
Yang dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh perawan Maria.
Yang menderita sengsara, dalam pemerintahan Pontius Pilatus,
disalibkan, wafat dan dimakamkan.
Yang turun ketempat penantian,
pada hari ketiga bangkit dari antara orang mati.
Yang naik ke surga,
duduk di sebelah kanan Allah Bapa yang mahakuasa.
Dari situ Ia akan datang mengadili orang hidup dan mati.
Aku percaya akan Roh Kudus,
Gereja Katolik yang kudus, persekutuan para kudus,
pengampunan dosa, kebangkitan badan, kehidupan kekal. Amin.
DOA UMAT
P. Ya Bapa di surga, bersama dengan Putra-Mu Engkau telah mengutus Roh Kudus kepada seluruh Gereja. Maka pada hari ini kami bersyukur kepada-Mu dan berdoa:
L. Bagi Umat Allah: Semoga Bapa menghibur dan menggembirakan hati umat-Nya dengan Roh Kudus, Sang Penghibur. Utuslah Roh-Mu, ya Tuhan
U. Dan jadi baru seluruh muka bumi.
L. Bagi para pemimpin bangsa-bangsa: Semoga Bapa mendorong para pemimpin bangsa-bangsa, agar mengusahakan dan membina damai sejahtera serta kerukunan. Utuslah Roh-Mu, ya Tuhan
U. Dan jadi baru seluruh muka bumi.
L. Bagi mereka yang lemah: Semoga Bapa menguatkan mereka yang lemah, mencairkan hati yang beku, dan membarui mereka berkat kedatangan Roh-Nya. Utuslah Roh-Mu, ya Tuhan
U. Dan jadi baru seluruh muka bumi.
L. Bagi kita sendiri: Semoga Bapa mencurahkan lagi kepada kami semangat yang telah kami terima dalam pembaptisan dan krisma, dan semoga kami semakin mendalami serta menghayati iman kami. Utuslah Roh-Mu, ya Tuhan
U. Dan jadi baru seluruh muka bumi.
…. (hening) ……..
P. Allah Bapa yang mahakudus, berkat Roh Kudus yang ada dalam diri kami, kami berseru kepada-Mu, “Ya Bapa.” Maka kabulkanlah permohonan kami dan utuslah Roh Kudus-Mu untuk menjiwai kami dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
P. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
P. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
P. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
Dengan pengantaraan Kristus itu, Bala Malaikat, yang bersukacita di hadapan-Mu dalam keabadian, menyembah keagungan-Mu. Kami mohon, perkenankanlah kami memadukan suara dengan mereka dalam sukacita bersama sambil berseru (dilanjutkan KUDUS).
- KUDUS
- DOA SYUKUR AGUNG
BAPA KAMI
P+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.P. Tuhan, kami mohon, bebaskanlah kami dari segala yang jahat, sudilah memberi damai pada hari-hari kami, supaya, kami yang telah dikuatkan oleh kelimpahan belaskasih-Mu, selalu bebas dari dosa, dan aman dari setiap gangguan: sambil menantikan harapan yang membahagiakan dan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Amin.
U. Dan bersama rohmu.
P. Lihatlah Anak Domba Allah, lihatlah Dia yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah Saudara-Saudari yang diundang ke perjamuan Anak Domba.
DOA SESUDAH KOMUNI
Ya Allah, Engkau telah melimpahkan karunia surgawi kepada Gereja-Mu. Jagalah rahmat yang telah Engkau berikan, agar anugerah Roh Kudus selalu tumbuh subur dan santapan rohani ini menguatkan kami untuk hidup kekal. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Dan bersama rohmu
U. Amin.
U. Amin.
U. Amin.
U. Amin.
U. Syukur kepada Allah, Alleluya, Alleluya.