Sabtu, September 21, 2024

Teks Misa Katolik Perayaan Ekaristi Hari Minggu 5 Mei 2024-Hari Minggu Paskah VI Lengkap Renungan Katolik Homili dan Injil

Must Read
4.2/5 - (5 votes)

Mari kita simak Teks Misa Perayaan Ekaristi Hari Minggu 5 Mei 2024 lengkap Bacaan Injil Katolik dan Renungan Homili.

Hari Minggu 5 Mei 2024 merupakan Hari Minggu  Paskah VI, Santo Hilarius dari Arles, UskupSanta Yutta, Pengaku Iman, dengan Warna Liturgi Putih.

Bapak/Ibu, Saudara-saudari yang terkasih dalam Kristus, Hari Minggu 5 Mei 2024, kita masuk kepada Hari Minggu Paskah VI, mari kita mempersembahkan diri kita dengan iman yang teguh kepada Tuhan.

Marilah kita bersama-sama menyanyikan LAGU PEMBUKA (Pastor, Prodiakon, Lektor, Misdinar masuk).

BACA JUGA: Kalender Liturgi Katolik Bulan Mei 2024 Lengkap Bacaan Injil Katolik Harian Tanggal 1-31 Mei 2024, Mazmur Dan Warna Liturgi

BACA JUGA: Tata Cara Doa Rosario Lengkap Renungan Setiap Peristiwa, Ada Link PDF Disini

RITUS PEMBUKA
PERARAKAN MASUK

NYANYIAN PEMBUKA

TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-

P. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
P. Semoga Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu

PENGANTAR

Hari ini, dalam Masa Paskah, kita merayakan Hari Minggu Keenam. Sabda Yesus mengingatkan kita, “Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu.” Ini adalah panggilan untuk hidup dalam kasih sesama, sebagaimana Allah mengasihi kita.

Santo Yohanes mengatakan, “Allah adalah cinta kasih.” Dia meyakini bahwa sumber sejati cinta adalah Allah. Cinta yang berasal dari-Nya mampu menguatkan kita dalam cobaan, memerdekakan kita, dan mendorong kita untuk memberikan kasih dalam kehidupan ini. Gereja, sebagai komunitas cinta, terus menyampaikan pesan cinta kasih Allah. Meskipun dihadapkan dengan tantangan, kebencian, dan kesalahpahaman, kita harus tetap berpegang pada pewartaan cinta kasih ini.

Marilah kita bersama-sama memohon agar Roh Kudus membimbing kita dalam mewujudkan cinta kasih ini dalam hidup kita. Semoga kita selalu bersedia mengasihi sesama seperti Allah mengasihi kita. Amin.

SERUAN TOBAT

P. Saudara-saudari, marilah mengakui dosa-dosa kita, supaya kita layak merayakan misteri suci ini.

P. Tuhan Yesus Kristus, sabda kekal yang menjelma Engkau telah memilih Bunda Maria menjadi bunda-Mu yang tak bernoda, bebaskanlah kami dari noda dosa.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami

P. Tuhan Yesus Kristus, Penebus dunia melalui malaikat Gabriel, Engkau meminta kesediaan Bunda Maria untuk menerima Engkau di dalam rahimnya. Buatlah hati kami tanggap menerima Engkau.
K. Kristus, kasihanilah kami
U. Kristus, kasihanilah kami

P. Tuhan Yesus Kristus, Allah Putra, melalui Bunda Maria, Engkau menjadi manusia. Curahkanlah rahmat-Mu ke dalam hati kami.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami.

P. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.

MADAH KEMULIAAN
K. Kemuliaan kepada Allah di surga.

U. Dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
K. Kami memuji Dikau
U. Kami meluhurkan Dikau
K. Kami menyembah Dikau
U. Kami memuliakan Dikau
K. Kami bersyukur kepada-Mu, karena kemuliaan-Mu yang besar.
U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa
K. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal,
U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa.
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kasihanilah kami
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kabulkanlah doa kami
K. Engkau yang duduk di sisi Bapa,
U. Kasihanilah kami.
K. Kar’na hanya Engkaulah Kudus.
U. Hanya Engkaulah Tuhan
K. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus
U. Bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.

COLLECTA/ DOA PEMBUKA

P. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)

P. Allah Bapa Yang Maha Pengasih, curahkanlah Roh Kudus-Mu kepada kami, agar kami dapat hidup bersatu sebagai sahabat-sahabat Putra-Mu. Kami mohon, semoga dengan daya Roh-Mu itu, kami juga dapat menghasikan buah-buah iman dan cinta kasih dalam hidup kami sehari-hari. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.

U. Amin.

LITURGI SABDA

L: Bacaan Pertama Kis 10:25-26.34-35.44-48

“Karunia Roh Kudus dicurahkan ke atas bangsa-bangsa lain juga.”

Sekali peristiwa, ketika sampai di kota Kaisarea, Petrus masuk ke rumah Kornelius. Kornelius menyambutnya, dan sambil tersungkur di depan kaki Petrus, ia menyembahnya. Tetapi Petrus menegakkan dia serta berkata, “Bangunlah, aku hanya manusia saja.”

Lalu mulailah Petrus berbicara, katanya, “Sesungguhnya aku telah mengerti bahwa Allah tidak membeda-bedakan orang. Setiap orang dari bangsa mana pun yang takut akan Allah dan mengamalkan kebenaran berkenan kepada-Nya.”

Ketika Petrus sedang berbicara, turunlah Roh Kudus ke atas semua orang yang mendengarkan pemberitaan itu. Dan semua orang beriman dari golongan bersunat yang waktu itu menyertai Petrus tercengang-cengang, karena melihat bahwa karunia Roh Kudus dicurahkan ke atas bangsa-bangsa lain juga. 

Sebab mereka mendengar orang-orang itu berkata-kata dalam bahasa roh dan memuliakan Allah. Lalu Petrus bertanya, “Bolehkah mencegah orang-orang ini dibaptis dengan air, sedangkan mereka telah menerima Roh Kudus sama seperti kita?”

Maka Petrus menyuruh mereka dibaptis dalam nama Yesus Kristus. Kemudian orang-orang itu meminta kepada Petrus, supaya ia tinggal beberapa hari lagi bersama-sama mereka.

Demikianlah Sabda Tuhan.

U. Syukur Kepada Allah.

MAZMUR TANGGAPAN

Mazmur 98:1.2-3ab.3cd-4

Ref. Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita.

  1. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib, keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya oleh lengan-Nya yang kudus.
  2. Tuhan telah memperkenalkan keselamatan, yang datang dari pada-Nya, Ia telah menyatakan keadilan-Nya, di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel.
  3. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah!

Bacaan Kedua 1Yoh 4:7-10

“Allah adalah kasih”

L: Saudara-saudaraku yang terkasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah, dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih. Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya. Inilah kasih itu: Bukan kita yang telah mengasihi Allah, tetapi Allahlah yang telah mengasihi kita dan yang telah mengutus Anak-Nya sebagai pendamaian bagi dosa-dosa kita.

L. Demikianlah Sabda Tuhan

U. Syukur kepada Allah

BAIT PENGANTAR INJIL

Reff. Alleluya, Alleluya, Alleluya

Siapa yang mengasihi Aku akan menuruti firmanKu. BapaKu akan mengasihi dia, dan Kami akan datang kepadaNya (Yoh 14:23).

BACAAN INJIL (Yoh 15:9-17)
P. Tuhan bersamamu. Dan bersama rohmu.
P. Inilah Injil Suci menurut Yohanes 15:9-17
U. Dimuliakanlah Tuhan.

P. “Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya.”

Dalam amanat perpisahan-Nya Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu. Jikalau kamu menuruti perintah-Ku,

kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya. Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu, dan sukacitamu menjadi penuh.

Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu. Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya. Kamu adalah sahabat-Ku, jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu. 

Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu apa yang diperbuat oleh tuannya. Tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku.

Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah, dan buahmu itu tetap,

supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu. Inilah perintah-Ku kepadamu: Kasihilah seorang akan yang lain.”

Demikianlah Injil Tuhan.

U. Terpujilah Kristus.

HOMILI/ RENUNGAN

Dalam bacaan Injil Yohanes hari ini, Yesus mengajarkan tentang kasih yang sejati, kasih yang tidak egois dan rela berkorban. Kasih sejati adalah kasih yang bersumber dari Tuhan, kasih yang mengutamakan kepentingan orang lain di atas kepentingan diri sendiri.

Yesus memberikan contoh sikap nyata kasih sejati dengan memberikan nyawa-Nya untuk kita orang yang berdosa. Ini adalah contoh kasih yang tak terhingga, kasih yang mengorbankan diri sendiri demi kebaikan orang lain.

Dalam kehidupan manusia saat ini, kita dapat memahami maksud dan pesan dari perkataan Yesus ini dengan hidup dalam kasih. Kasih yang tidak hanya diucapkan, tetapi juga diwujudkan dalam tindakan nyata. Kasih yang mampu memaafkan, mengasihi, dan melayani sesama dengan tulus.

Permintaan Yesus kepada kita adalah untuk saling mengasihi seperti Ia telah mengasihi kita. Ini bukanlah permintaan yang mudah, karena mengasihi sesama seringkali membutuhkan pengorbanan dan kesabaran. Namun, inilah panggilan kita sebagai murid-murid Kristus.

Dari bacaan Pertama Kisah Para Rasul, kita belajar bahwa karunia Roh Kudus tidak hanya terbatas pada satu golongan, tetapi dicurahkan kepada semua bangsa. Tujuan dari pemberitaan Injil adalah untuk membawa keselamatan kepada semua orang, tanpa memandang asal-usul atau latar belakang mereka, menerima semua orang dengan kasih, tanpa membeda-bedakan.

Dari bacaan Kedua Surat Yohanes, kita memahami bahwa kasih berasal dari Allah, dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal-Nya. Tujuan kasih adalah agar kita hidup oleh Kristus, yang telah diutus oleh Allah sebagai pendamaian bagi dosa-dosa kita. Kasih yang sejati adalah kasih yang berasal dari pengenalan akan kasih Allah kepada kita.

Kasih adalah inti dari ajaran Kristus. Mari kita hidup dalam kasih, bukan hanya dengan kata-kata, tetapi dengan perbuatan nyata.

Mari kita memahami arti sejati dari kasih, yaitu kasih yang bersumber dari Tuhan dan mampu mengubah hidup kita serta menjadikan kita berkat bagi orang lain. Mari kita saling mengasihi, tanpa memandang asal-usul atau latar belakang, karena kasih sejati adalah kasih yang dilahirkan dari pengenalan akan kasih Allah kepada kita. Amin.

SYAHADAT NIKEA-KONSTANTINOPEL

P + U. Aku percaya akan satu Allah,
Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi,
dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan;
dan akan satu Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang tunggal.
Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad,
Allah dari Allah,
Terang dari Terang,
Allah benar dari Allah benar.
Ia dilahirkan, bukan dijadikan,
sehakikat dengan Bapa;
segala sesuatu dijadikan oleh-Nya.
Ia turun dari surga untuk kita manusia
dan untuk keselamatan kita.
Ia dikandung dari Roh Kudus,
Dilahirkan oleh Perawan Maria, dan menjadi manusia.
Ia pun disalibkan untuk kita, waktu Pontius Pilatus;
Ia menderita sampai wafat dan dimakamkan.
Pada hari ketiga Ia bangkit menurut Kitab Suci.
Ia naik ke surga, duduk di sisi Bapa.
Ia akan kembali dengan mulia,
mengadili orang yang hidup dan yang mati;
kerajaan-Nya takkan berakhir.
aku percaya akan Roh Kudus,
Ia Tuhan yang menghidupkan;
Ia berasal dari Bapa dan Putra,
yang serta Bapa dan Putra,
disembah dan dimuliakan;
Ia bersabda dengan perantaraan para nabi.
aku percaya akan Gereja
yang satu, kudus, katolik dan apostolik.
aku mengakui satu pembaptisan
akan penghapusan dosa.
aku menantikan kebangkitan orang mati
dan hidup di akhirat. Amin.

DOA UMAT

P.  Kristus bersabda, “Aku menyebut kamu sahabat karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku.” Marilah kita memanjatkan doa-doa kita sebagai sahabat-Nya yang terkasih:

L.  Bagi Sri Paus, para Uskup dan para Imam: Semoga Bapa memberkati dan meneguhkan Sri Paus, para Uskup dan para Imam dalam melaksanakan tugas perutusannya sebagai gembala-gembala yang baik penuh cinta kasih bagi semua orang demi pewartaan karya keselamatan Kristus. Marilah kita mohon:
U. Dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi para bangsa: Semoga Bapa menanamkan semangat cinta kasih di antara para bangsa agar terwujudlah di dunia ini suasana damai tenteram dan sejahtera, jauh dari permusuhan, perang dan saling membunuh. Marilah kita mohon:
U. Dengarkanlah umat-Mu.

L .Bagi para pengungsi: Semoga Bapa mengasihani dan menghibur mereka yang karena keadaan terpaksa mengungsi. Semoga para pengungsi dapat menemukan apa yang mereka perlukan, tangan-tangan yang mau menolong dan hati penuh cinta kasih. Marilah kita mohon:
U. Dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi mereka yang bekerja di bidang perawatan: Semoga Bapa memberkati para karyawan-karyawati perawatan orang sakit agar karya mereka sehari-hari membuat bahagia para pasien. Marilah kita mohon:
U. Dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi kita bersama: Semoga Bapa, membimbing agar kita dapat menjalani hidup kita dengan riang gembira dan damai sejahtera menuju kebahagiaan yang kekal. Marilah kita mohon:
U. Dengarkanlah umat-Mu.

P. Allah Bapa Yang Maha Pengasih, Engkau menjanjikan kebahagiaan kepada kami jika kami saling menaruh cinta kasih. Berilah kami kekuatan untuk menempuh jalan yang tepat seturut teladan Yesus Kristus, Tuhan, Pengantara kami.
U. Amin.

KOLEKTE
PERSIAPAN PERSEMBAHAN
DOA ATAS PERSEMBAHAN
P. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
P.  Ya Allah, semoga persembahan yang kami unjukkan kepada-Mu ini mendatangkan pembaruan bagi hidup kami dan menjadikan kami Kauperkenankan untuk berhimpun sebagai sahabat-sahabat Putra-Mu dalam perjamuan kudus-Nya. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami.
U. Amin.
PREFASI, KUDUS, DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI

P. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
P. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
P. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.

P : Sungguh pantas dan benar, layak dan menyelamatkan, bahwa kami selalu dan di mana pun bersyukur kepada-Mu, Tuhan, Bapa yang Kudus, Allah yang Mahakuasa dan Kekal. Sungguh tak terhingga kemuliaan-Mu: Engkau menopang makhluk yang fana dengan keallahan-Mu; dengan mengubah kodrat yang menyebabkan kami jatuh menjadi sarana keselamatan kami, Engkau menyembuhkan kami yang fana ini, dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.

Dengan pengantaraan Kristus itu, Bala Malaikat, yang bersukacita di hadapan-Mu dalam keabadian, menyembah keagungan-Mu. Kami mohon, perkenankanlah kami memadukan suara dengan mereka dalam sukacita bersama sambil berseru (dilanjutkan KUDUS).

  • KUDUS
  • DOA SYUKUR AGUNG

BAPA KAMI

P. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
P+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.P.  Tuhan, kami mohon, bebaskanlah kami dari segala yang jahat, sudilah memberi damai pada hari-hari kami, supaya, kami yang telah dikuatkan oleh kelimpahan belaskasih-Mu, selalu bebas dari dosa, dan aman dari setiap gangguan: sambil menantikan harapan yang membahagiakan dan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI
P. Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu, Damai-Ku Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu, janganlah memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan berilah damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu, Engkau yang hidup dan meraja sepanjang segala masa.
U. Amin.
P. Semoga damai Tuhan selalu bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
D/I. Berilah damai satu sama lain.
ANAK DOMBA ALLAH  
PERSIAPAN KOMUNI (umat berlutut/berdiri)
Ajakan menyambut Komuni
P.  Lihatlah Anak Domba Allah, lihatlah Dia yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah Saudara-Saudari yang diundang ke perjamuan Anak Domba.
U. Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI

DOA SESUDAH KOMUNI
P. Marilah kita berdoa: Ya Allah, kami bersyukur atas sakramen cinta kasih-Mu yang telah kami terima. Semoga kami semakin berkembang dalam cinta kasih terhadap Engkau dan sesama sampai kami Kauperkenankan menikmati kepenuhan cinta kasih-Mu di surga. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
PENGUMUMAN
RITUS PENUTUP
BERKAT MERIAH (berdiri)
P. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
P. Semoga karena kebangkitan Sang Putra Tunggal, Allah menganugerahkan rahmat penebusan dan berkat kepada Saudara yang telah diangkat menjadi anak-Nya.
U. Amin.
P.  Semoga Saudara ikut menikmati kebahagiaan abadi bersama dengan Kristus yang telah menebus dan membebaskan Saudara.
U. Amin.
P. Saudara telah dibangkitkan lewat pembaptisan; semoga setelah mengamalkan hidup yang benar di dunia ini, Saudara disambut Kristus di tanah air surgawi.
U. Amin.
P. Semoga berkat Allah yang Mahakuasa, Bapa dan Putra (+) dan Roh Kudus turun atas Saudara dan menetap senantiasa
U. Amin.
PENGUTUSAN
P : Perayaan Sabda kita ini sudah selesai.
U : Syukur kepada Allah.
P : Marilah pergi, kita diutus.
U : Amin.
PERARAKAN KELUAR
Lagu Penutup

------

Info Viral Gabung di Channel WHATSAPP kami atau di Google News

Berlangganan Info Menarik Kami

Silahkan subscribe email anda! Jangan lewatkan, hanya artikel dan tips menarik yang akan kami kirimkan ke Anda

Latest

TOL JOGJA-SOLO Dibuka Gratis Sampai 3 Oktober, Catat Pintu Masuk dan Keluar Ya

Yo, guys! Ada kabar seru buat kalian yang mau jalan-jalan dari Jogja ke Solo. Sekarang, jalan tol Jogja -...

More Articles Like This

Favorite Post