Bibir yang kering dan pecah-pecah dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan mengganggu penampilan.
Keadaan ini menunjukkan bahwa bibir kurang lembap. Bibir tidak memiliki kelenjar minyak seperti kulit di bagian tubuh lainnya, sehingga tidak dapat melumasi sendiri.
Selain mengurangi rasa percaya diri, bibir yang kering dan pecah-pecah juga bisa menyebabkan sensasi yang tidak nyaman.
Jika tidak diatasi dengan baik, bibir pecah-pecah bisa berdarah, meninggalkan luka, dan menyebabkan bibir tetap kering tanpa sembuh.
Ada beberapa penyebab bibir kering dan pecah-pecah yang dilaporkan oleh WebMD, seperti cuaca kering, udara kering di dalam ruangan, kurangnya kelenjar minyak di bibir.
Penyebab bibir kering lagi adalah: tidak melembapkan bibir, penggunaan lipstik atau lip balm yang menyebabkan iritasi, paparan sinar matahari berlebih, menjilat, menyentuh, atau mengorek bibir secara berlebihan, serta kurang minum air.
Selain menggunakan lip balm, bibir kering dan pecah-pecah juga dapat diatasi dengan bahan alami.
Berikut adalah beberapa cara mengatasi bibir kering dengan bahan-bahan alami, seperti yang dikutip dari Healthline.
- Minyak kelapa
Bibir lebih sensitif terhadap elemen-elemen seperti angin, panas, dan dingin dibandingkan dengan kulit di bagian tubuh lainnya.
Minyak kelapa adalah emolien yang tidak hanya melembabkan kulit, tetapi juga melindungi dengan meningkatkan fungsi pelindungnya.
Minyak kelapa juga memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri.
Oleskan minyak kelapa pada bibir pecah-pecah sesuai kebutuhan dengan menggunakan kapas atau jari yang bersih.
2. Lidah buaya
Lidah buaya memiliki banyak manfaat dan dikenal sebagai pengobatan rumahan untuk luka bakar akibat sinar matahari.
Sifat anti-inflamasi dan efek menenangkan lidah buaya membuatnya menjadi pilihan yang tepat untuk merawat bibir pecah-pecah.
Lidah buaya organik dalam bentuk gel dapat dibeli atau menggunakan lidah buaya segar dari tanaman lidah buaya.
Enzim dalam lidah buaya memiliki sifat pengelupasan yang ringan, sehingga penggunaannya sebaiknya dibatasi hanya dua atau tiga kali sehari.
3. Madu
Studi telah menunjukkan sifat antimikroba, anti-inflamasi, dan penyembuhan luka dari madu.
Madu telah digunakan selama berabad-abad sebagai pengobatan rumahan untuk perawatan kulit dan kondisi kesehatan tertentu.
Madu dapat membantu melembapkan bibir dan melindungi bibir pecah-pecah dari infeksi.
Selain itu, madu juga berfungsi sebagai eksfoliator ringan dan membantu menghilangkan kulit mati yang kering pada bibir.
4. Petroleum jelly
American Academy of Dermatology (AAD) merekomendasikan penggunaan petroleum jelly sepanjang hari dan sebelum tidur.
Hal ini untuk melembapkan dan menyejukkan bibir yang kering dan pecah-pecah.
Petroleum jelly mampu menahan kelembapan lebih lama dibandingkan minyak dan lilin, sehingga dapat memberikan kelembapan pada bibir dalam waktu yang lebih lama.
Dengan menggunakan bahan-bahan alami ini, bibir kering dan pecah-pecah dapat diatasi dengan efektif dan alami.
Penting untuk menjaga kelembapan bibir dengan rutin menggunakan produk atau bahan yang sesuai dan menghindari faktor-faktor yang dapat menyebabkan bibir menjadi kering dan pecah-pecah.
Jika Anda mengalami kondisi gangguan pada bibir yang cukup serius, dan tidak kunjung membaik, maka ada baiknya bila Anda memeriksakan diri pada dokter.
Karena mungkin saja ada penyebab lain yang mendasarinya dan membutuhkan penanganan lebih lanjut.
