Hey, para anak muda yang lagi kepo, pasti kalian sudah denger kan kalau ada drama Korea baru yang lagi viral banget di Netflix dan MBC, When The Phone Rings? Drama ini tuh kayaknya sih punya plot yang menarik banget, tentang perjuangan pasangan suami istri, Paik Sa Eon (diperankan oleh Yoo Yeon Seok) dan Hong Hee Joo (Chae Soo Bin), yang harus menghadapi berbagai teror dan penculikan.
Tapi, ternyata ada satu hal yang bikin drama ini jadi perbincangan panas di media sosial—yaitu penyebutan negara “Argan” yang langsung bikin netizen pada bertanya-tanya.
Jadi, Negara Argan Itu di Mana Sih?
Oke, jadi di episode terakhir drama ini, ada satu adegan yang langsung menarik perhatian banyak orang.
Pas banget, itu juga yang bikin drama ini viral! Ada sebuah negara fiktif yang disebut “Argan”, yang jadi latar tempat perjalanan Paik Sa Eon dan Hong Hee Joo untuk menyelesaikan konflik mereka.
Tapi, eh, banyak netizen yang langsung kepo dan ngeh banget, apakah negara Argan ini beneran ada? Soalnya, nama itu terdengar agak familiar, kan?
Nah, ternyata, ada yang menyebut kalau “Argan” itu bisa jadi plesetan dari Afghanistan, atau ada juga yang berpendapat kalau ini merujuk ke wilayah penghasil minyak argan di Maroko. Argan oil yang terkenal itu, gengs!
Jadi, ya, bisa aja drama ini sengaja bikin nama negara fiktif yang mirip-mirip itu supaya nggak terlalu kontroversial, ya.
Tapi masalahnya, negara ini malah jadi bahan spekulasi karena ada yang bilang, “Eh, kok, ini kayaknya punya hubungan sama konflik Israel dan Palestina, ya?”
Kontroversi dan Kritikan Netizen
So, di episode itu ada sebuah berita yang dibacakan oleh karakter Na Yu Ri (diperankan oleh Jang Gyu Ri).
Isinya adalah tentang serangan udara dari negara “Paltima” ke negara “Izmael”, yang banyak netizen anggap sebagai sindiran atau referensi ke Palestina dan Israel. Dan boom! Drama ini langsung heboh banget karena adegan itu.
Banyak orang yang ngerasa kalau drama ini sengaja memilih sudut pandang tertentu terkait konflik yang sudah lama terjadi antara Israel dan Palestina. Ada yang bahkan menyebut bahwa adegan itu mendukung pandangan Zionis, dan otomatis menambah panas situasi.
Sampai-sampai, sebuah cuitan dari akun X (sebelumnya Twitter) yang menyebut adegan ini sudah viral banget, dengan lebih dari 2,2 juta penayangan, belasan ribu retweet, dan ribuan likes.
Isinya kira-kira begini, “Wah, kok bisa sih Paltima ngebom Izmael dan nyandera warga Korea? Ini sih jelas banget tim produksi ‘When The Phone Rings’ jelas masukin sudut pandang Zionis, padahal kan yang bikin masalah itu Israel sendiri!”
Bukan Cuma soal Argan, Gengs, Tapi juga soal Paltima dan Izmael yang Dicurigai!
Gengs, selain negara Argan, ada dua nama lagi yang bikin panas—Paltima dan Izmael. Penasaran kan? Banyakan yang percaya kalau Paltima itu mungkin merujuk ke Palestina, dan Izmael itu yang kayaknya ngarah ke Israel.
Oke, walaupun nama-nama ini cuma fiktif, tapi emang, seakan-akan drama ini memilih sisi yang bisa menambah kontroversi di tengah-tengah ketegangan geopolitik yang lagi panas banget.
Drama Korea When The Phone Rings Kontroversi di Balik Layar
Drama Korea When The Phone Rings ini memang punya cerita yang seru, dengan plot yang bikin penonton terus penasaran. Tapi, ya, gengs, kadang-kadang drama-drama kayak gini juga bisa jadi ‘peluru’ buat diskusi dan perdebatan di media sosial.
Apalagi pas adegan kontroversial kayak yang kita bahas tadi muncul. Wajar aja kalau banyak yang jadi nggak tenang dan pada ngebahasnya.
Hingga sekarang, tim produksi drama ini atau MBC belum memberikan klarifikasi resmi soal kontroversi yang terjadi. Jadi, buat kalian yang udah nonton atau lagi nonton, mungkin ini jadi bahan obrolan seru di antara kalian, kan?
Gimana nih menurut kalian? Apa drama ini bener-bener punya makna tersirat, atau cuma sekadar plot fiktif yang nggak ada hubungannya sama isu-isu politik? Komen, deh, yuk!
