Film Exhuma meraih kesuksesan yang luar biasa sejak dirilis di Indonesia pada 28 Februari 2024. Film ini berhasil menarik perhatian penonton dengan antusiasme yang membanjiri bioskop. Keberhasilan ini tidak hanya tercermin dari jumlah penonton yang mencapai lebih dari 1,3 juta dalam waktu 14 hari, tetapi juga dari popularitasnya yang mengungguli film-film Korea Selatan sebelumnya di Indonesia.
Para pemain utama Exhuma, yang sudah terkenal di dunia perfilman maupun K-Drama, turut berperan dalam kesuksesan film ini. Keberadaan mereka telah menarik perhatian penonton untuk mengenal lebih jauh tentang cerita yang disajikan dalam film ini.
LATAR BELAKANG KONFLIK EXHUMA
Exhuma mengambil latar belakang konflik antara Korea dan Jepang pada abad ke-16, mengundang penonton untuk merenungkan periode penting dalam sejarah Asia Timur. Film ini juga mempersembahkan plot cerita yang terbagi menjadi dua bagian yang berbeda, menggabungkan unsur budaya dan ketegangan dengan cerdas.
Selain menghadirkan cerita yang menggugah, Exhuma juga menampilkan makna tersembunyi melalui serangkaian nomor yang muncul, seperti 1945, 0815, dan 0301, yang merujuk pada peristiwa-peristiwa penting dalam gerakan kemerdekaan. Ini menambah kompleksitas pada cerita, meskipun sutradara Jang Jae-hyun memilih untuk menyimpan pandangannya, menambah misteri dalam film.
Penonton dibuat penasaran dengan nasib karakter-karakter lain yang tak terlalu diperhatikan di tengah cerita, padahal mereka juga punya peran penting di balik kejadian buruk yang dialami oleh empat karakter utama.
CATATAN BABAK TERAKHIR FILM EXHUMA
Meski ada beberapa catatan di babak-babak jelang akhir, Jang Jae-hyun berhasil memastikan setiap karakter utama mendapat spotlight masing-masing tanpa ada yang terlupakan. Penonton bisa lebih mengenal peran Yoo Hae-jin sebagai pemilik usaha pemakaman yang juga tangan kanan Choi Min-sik. Lee Do-hyun juga berhasil memperluas range aktingnya lewat Exhuma dengan menampilkan situasi mencekam hanya melalui ekspresi wajahnya.
Kim Sun-young dan Kim Ji-an juga memberikan kontribusi yang kuat dalam memperkuat unsur ketegangan dalam film ini bersama Lee Do-hyun, meskipun peran mereka lebih singkat. Exhuma berhasil menghadirkan ketegangan dan rasa tak nyaman secara perlahan namun pasti. Film horor misteri ini juga menghadirkan elemen ‘kekuatan jahat’ yang bisa melebihi ekspektasi atau imajinasi penonton.
Bagi pecinta film horor yang suka dengan tontonan yang tak terlalu mengandalkan jumpscare tapi tetap bisa merasakan ketegangan, Exhuma bisa jadi pilihan yang tepat. Film ini sarat dengan simbolisme, sehingga mungkin perlu ditonton lebih dari sekali untuk benar-benar memahami pesan-pesan dalam film ini.
Jadi, kesempatan untuk menyaksikan Exhuma sebaiknya tidak dilewatkan, karena film ini tidak hanya sekadar hiburan, melainkan juga merupakan perjalanan mendalam melintasi sejarah dan budaya yang disajikan melalui layar lebar.
BACA JUGA: Download EXHUMA 2024 Sub Indo Kisah Horor Kuburan di Korea Selatan
Exhuma telah tayang sejak 28 Februari di bioskop Indonesia. Kamu udah nonton belum, nih? Jangan sampai kelewatan, ya!