Sejarah Everton
Everton Football Club, yang lebih dikenal sebagai Everton, adalah klub sepak bola profesional yang berbasis di Liverpool, Inggris. Klub ini memiliki sejarah panjang dan penuh gemilang, yang dipenuhi dengan momen-momen penting, pemain ikonik, dan perubahan manajemen yang membentuk identitas klub hingga saat ini.
Tahun-Tahun Awal dan Pendirian
Everton didirikan pada tahun 1878 oleh sekelompok pekerja di St. Domingo’s Ironworks di Liverpool. Klub ini awalnya bernama St. Domingo’s FC dan bermain di lapangan di belakang pabrik. Namun, karena kedekatannya dengan klub kriket Everton, mereka kemudian mengadopsi nama Everton FC pada tahun 1880.
Everton, klub sepak bola yang terkenal dengan semangat juang dan kecintaannya terhadap kota Liverpool, selalu memiliki hubungan yang rumit dengan tetangganya, Liverpool FC. Rivalitas mereka, yang dikenal sebagai “Derby Merseyside”, adalah salah satu yang paling sengit di dunia sepak bola.
Namun, di luar lapangan, kedua klub ini memiliki sejarah yang panjang dan saling menghormati, terutama dalam hal kontribusi mereka terhadap sepak bola Inggris. Everton, dengan tradisi dan sejarahnya yang kaya, terus berusaha untuk menyamai prestasi Liverpool, dan tentu saja, untuk mengalahkan mereka dalam Derby Merseyside berikutnya.
Seiring berjalannya waktu, Everton membangun basis penggemar yang setia dan mulai bersaing di liga lokal.
Kejayaan dan Kesuksesan Awal
Everton bergabung dengan Football League pada tahun 1888, menjadi salah satu dari 12 klub pendiri liga. Klub ini dengan cepat meraih kesuksesan, memenangkan gelar juara liga pertama mereka pada tahun 1890-91. Pada dekade awal abad ke-20, Everton meraih lebih banyak kesuksesan, memenangkan tiga gelar juara liga lagi dan menjadi klub sepak bola yang disegani di Inggris.
Periode Gelap dan Kembali ke Kejayaan
Pada tahun 1930-an, Everton mengalami periode sulit, termasuk penurunan performa dan perang dunia kedua. Namun, klub ini bangkit kembali pada tahun 1960-an, memenangkan gelar juara liga pada tahun 1962-63 dan Piala FA pada tahun 1966. Keberhasilan ini membawa Everton kembali ke puncak sepak bola Inggris.
Momen-Momen Penting dalam Sejarah Everton
- 1890-91:Everton memenangkan gelar juara liga pertama mereka, menandai awal dari era kejayaan klub.
- 1927-28:Everton meraih gelar juara liga kedua mereka, yang menjadi momen penting dalam sejarah klub.
- 1962-63:Everton memenangkan gelar juara liga ketiga mereka, yang menandai kebangkitan klub setelah periode sulit.
- 1966:Everton memenangkan Piala FA pertama mereka, yang merupakan trofi utama pertama mereka sejak tahun 1939.
- 1984-85:Everton memenangkan gelar juara liga keempat mereka, yang menjadi momen penting dalam sejarah klub.
- 1985:Everton memenangkan Piala Winners’ Cup, yang merupakan trofi Eropa pertama mereka.
- 1986:Everton memenangkan Piala FA kedua mereka, yang menjadi momen penting dalam sejarah klub.
- 1987:Everton memenangkan Piala Charity Shield, yang menjadi trofi keempat mereka dalam waktu tiga tahun.
Pemain Ikonik
Everton telah memiliki banyak pemain ikonik yang telah memberikan kontribusi besar bagi klub. Beberapa pemain yang paling diingat termasuk:
- Dixie Dean:Penyerang legendaris yang memegang rekor gol terbanyak dalam satu musim di Liga Primer Inggris.
- Alan Ball:Gelandang serang yang bermain untuk Everton pada tahun 1960-an dan 1970-an.
- Kevin Sheedy:Gelandang serang yang bermain untuk Everton pada tahun 1980-an dan 1990-an.
- Peter Beardsley:Penyerang yang bermain untuk Everton pada tahun 1980-an dan 1990-an.
- Wayne Rooney:Penyerang yang bermain untuk Everton pada tahun 2002-2004 dan kembali pada tahun 2017-2018.
Perubahan Manajemen
Everton telah mengalami beberapa perubahan manajemen sepanjang sejarah mereka. Beberapa manajer yang paling terkenal termasuk:
- William Edward Barclay:Manajer pertama Everton, yang memimpin klub ke gelar juara liga pertama mereka.
- Harry Catterick:Manajer yang membawa Everton ke gelar juara liga ketiga mereka dan Piala FA.
- Howard Kendall:Manajer yang membawa Everton ke era kejayaan pada tahun 1980-an.
- David Moyes:Manajer yang memimpin Everton ke finis di posisi keempat Liga Primer Inggris pada tahun 2005.
- Carlo Ancelotti:Manajer yang membawa Everton ke finis di posisi ke-10 Liga Primer Inggris pada tahun 2021.
Timeline Penting Sejarah Everton
Tahun | Peristiwa | Tokoh Penting |
---|---|---|
1878 | Pendirian klub sebagai St. Domingo’s FC | – |
1880 | Mengubah nama menjadi Everton FC | – |
1888 | Bergabung dengan Football League | – |
1890-91 | Memenangkan gelar juara liga pertama | William Edward Barclay |
1927-28 | Memenangkan gelar juara liga kedua | – |
1939 | Memenangkan Piala FA pertama | – |
1962-63 | Memenangkan gelar juara liga ketiga | Harry Catterick |
1966 | Memenangkan Piala FA kedua | Harry Catterick |
1984-85 | Memenangkan gelar juara liga keempat | Howard Kendall |
1985 | Memenangkan Piala Winners’ Cup | Howard Kendall |
1986 | Memenangkan Piala FA ketiga | Howard Kendall |
1987 | Memenangkan Piala Charity Shield | Howard Kendall |
Prestasi Everton
Everton, klub sepak bola yang bermarkas di kota Liverpool, Inggris, memiliki sejarah panjang dan penuh dengan prestasi gemilang. Sepanjang perjalanan mereka, The Toffees, julukan Everton, telah menorehkan berbagai pencapaian di kompetisi domestik dan internasional. Dari gelar juara hingga partisipasi di kompetisi Eropa, Everton telah membuktikan diri sebagai salah satu klub sepak bola terkemuka di Inggris.
Prestasi Domestik
Di kompetisi domestik, Everton telah menorehkan prestasi yang membanggakan. Mereka telah memenangkan berbagai gelar juara, termasuk:
- Liga Primer Inggris (9):1890-91, 1914-15, 1927-28, 1931-32, 1938-39, 1962-63, 1969-70, 1984-85, 1986-87.
- Piala FA (5):1906, 1933, 1948, 1966, 1984.
- Piala Liga Inggris (4):1963, 1977, 1984, 1985.
- Community Shield (9):1928, 1932, 1963, 1970, 1984, 1985, 1986, 1987, 1995.
Selain gelar juara, Everton juga seringkali berada di papan atas klasemen Liga Primer Inggris. Mereka bahkan pernah menjadi runner-up Liga Primer Inggris sebanyak 9 kali, menunjukkan konsistensi performa mereka di liga domestik.
Prestasi Internasional
Di kancah internasional, Everton telah menorehkan prestasi yang cukup baik. Mereka telah berpartisipasi dalam berbagai kompetisi Eropa, termasuk:
- Piala Eropa/Liga Champions (6):1962-63, 1967-68, 1970-71, 1984-85, 1985-86, 1986-87.
- Piala UEFA (6):1977-78, 1980-81, 1982-83, 1985-86, 1990-91, 2005-06.
- Piala Winners’ Cup (2):1979-80, 1985-86.
Meskipun belum pernah meraih gelar juara di kompetisi Eropa, Everton telah menunjukkan kehebatan mereka di level internasional dengan menorehkan sejumlah hasil positif, seperti mencapai semifinal Piala UEFA pada tahun 1985 dan 2006.
Daftar Lengkap Prestasi Everton
Kompetisi | Tahun | Hasil |
---|---|---|
Liga Primer Inggris | 1890-91 | Juara |
Liga Primer Inggris | 1914-15 | Juara |
Liga Primer Inggris | 1927-28 | Juara |
Liga Primer Inggris | 1931-32 | Juara |
Liga Primer Inggris | 1938-39 | Juara |
Liga Primer Inggris | 1962-63 | Juara |
Liga Primer Inggris | 1969-70 | Juara |
Liga Primer Inggris | 1984-85 | Juara |
Liga Primer Inggris | 1986-87 | Juara |
Piala FA | 1906 | Juara |
Piala FA | 1933 | Juara |
Piala FA | 1948 | Juara |
Piala FA | 1966 | Juara |
Piala FA | 1984 | Juara |
Piala Liga Inggris | 1963 | Juara |
Piala Liga Inggris | 1977 | Juara |
Piala Liga Inggris | 1984 | Juara |
Piala Liga Inggris | 1985 | Juara |
Community Shield | 1928 | Juara |
Community Shield | 1932 | Juara |
Community Shield | 1963 | Juara |
Community Shield | 1970 | Juara |
Community Shield | 1984 | Juara |
Community Shield | 1985 | Juara |
Community Shield | 1986 | Juara |
Community Shield | 1987 | Juara |
Community Shield | 1995 | Juara |
Piala Eropa/Liga Champions | 1962-63 | Perempat final |
Piala Eropa/Liga Champions | 1967-68 | Putaran pertama |
Piala Eropa/Liga Champions | 1970-71 | Putaran pertama |
Piala Eropa/Liga Champions | 1984-85 | Semifinal |
Piala Eropa/Liga Champions | 1985-86 | Perempat final |
Piala Eropa/Liga Champions | 1986-87 | Perempat final |
Piala UEFA | 1977-78 | Perempat final |
Piala UEFA | 1980-81 | Putaran pertama |
Piala UEFA | 1982-83 | Putaran kedua |
Piala UEFA | 1985-86 | Semifinal |
Piala UEFA | 1990-91 | Perempat final |
Piala UEFA | 2005-06 | Semifinal |
Piala Winners’ Cup | 1979-80 | Juara |
Piala Winners’ Cup | 1985-86 | Juara |
Stadion Everton
Everton, klub sepak bola yang penuh sejarah dan tradisi, memiliki rumah yang tak kalah megah, yaitu Goodison Park. Stadion ini berdiri tegak di jantung kota Liverpool, menjadi saksi bisu perjalanan panjang The Toffees. Goodison Park bukan sekadar stadion, tetapi juga sebuah simbol, sebuah tempat di mana para penggemar Everton merasakan ikatan emosional yang kuat dengan klub kesayangan mereka.
Detail Goodison Park
Goodison Park diresmikan pada tahun 1892 dan menjadi stadion kandang Everton sejak saat itu. Stadion ini memiliki kapasitas sekitar 39.572 penonton dan memiliki ciri khas arsitektur Victorian yang unik. Seiring berjalannya waktu, Goodison Park telah mengalami beberapa renovasi untuk meningkatkan fasilitas dan kenyamanan bagi para penonton.
Everton, klub sepak bola asal Inggris yang terkenal dengan warna biru khasnya, mungkin tidak begitu akrab dengan klub sepak bola di benua lain. Namun, mereka memiliki persamaan dengan klub sepak bola Brisbane Roar yang bermarkas di Australia. Kedua klub ini sama-sama memiliki sejarah panjang dan penuh semangat, serta memiliki basis penggemar yang setia.
Walaupun jaraknya jauh dan berbeda benua, semangat sepak bola yang membara tetap menyatukan mereka. Mungkin suatu saat nanti, Everton dan Brisbane Roar bisa bertemu di lapangan hijau, dan menorehkan sejarah baru dalam dunia sepak bola.
Salah satu renovasi yang paling signifikan adalah pembangunan tribun baru, yang memberikan pandangan yang lebih baik dari lapangan dan juga meningkatkan kapasitas stadion.
Atmosfer dan Pengalaman Menonton Pertandingan di Goodison Park
Atmosfer di Goodison Park selama pertandingan Everton sungguh luar biasa. Para penggemar Everton dikenal sangat bersemangat dan menciptakan suasana yang meriah dan penuh energi. Saat Everton mencetak gol, seluruh stadion bergemuruh, dan nyanyian para penggemar menggema di setiap sudut stadion.
Menonton pertandingan di Goodison Park adalah pengalaman yang tak terlupakan bagi setiap penggemar sepak bola, baik itu penggemar Everton maupun penggemar klub lain.
Informasi tentang Stadion
Nama Stadion | Kapasitas | Tahun Pembangunan | Renovasi |
---|---|---|---|
Goodison Park | 39.572 | 1892 | Beberapa kali renovasi, termasuk pembangunan tribun baru |
Pemain Ikonik Everton
Everton Football Club, klub sepak bola tertua di Inggris, telah melahirkan banyak pemain hebat yang telah memberikan kontribusi besar bagi kesuksesan klub. Mereka tidak hanya dikenal karena keterampilan bermain mereka, tetapi juga karena dedikasi dan loyalitas mereka terhadap The Toffees.
Para pemain ikonik ini telah meninggalkan jejak yang tak terlupakan dalam sejarah Everton, menginspirasi generasi pemain dan penggemar yang datang setelahnya.
Daftar Pemain Ikonik Everton
Berikut adalah beberapa pemain ikonik yang telah meninggalkan jejak abadi di Everton:
Nama Pemain | Posisi | Tahun Bermain | Prestasi di Everton |
---|---|---|---|
Dixie Dean | Penyerang | 1925-1937 | Pencetak gol terbanyak sepanjang masa Everton (602 gol) |
Kevin Ratcliffe | Bek | 1978-1992 | Kapten Everton saat memenangkan gelar juara liga pertama dalam 15 tahun |
Peter Reid | Gelandang | 1980-1987 | Pemain kunci dalam kesuksesan Everton di era 1980-an |
Graeme Sharp | Penyerang | 1980-1991 | Pencetak gol terbanyak Everton di Liga Primer Inggris (102 gol) |
Alan Ball | Gelandang | 1966-1971 | Pemain kunci dalam kesuksesan Everton di era 1960-an |
Howard Kendall | Gelandang | 1967-1971 | Pemain kunci dalam kesuksesan Everton di era 1960-an dan pelatih yang membawa Everton meraih treble winners |
Wayne Rooney | Penyerang | 2017-2018 | Pemain dengan penampilan terbanyak kedua di Everton (163 penampilan) |
Tim Cahill | Gelandang | 2004-2012 | Pencetak gol terbanyak Everton di Liga Champions (7 gol) |
Rivalitas Everton
Rivalitas dalam sepak bola adalah bagian tak terpisahkan dari olahraga ini. Di Liga Inggris, persaingan antar klub kerap melahirkan drama, emosi, dan momen-momen epik yang membekas dalam sejarah. Everton, klub yang berbasis di kota Liverpool, memiliki rivalitas yang cukup intens, khususnya dengan tetangganya, Liverpool.
Rivalitas Everton dengan Liverpool
Rivalitas Everton dan Liverpool, yang dikenal sebagai “Derby Merseyside”, adalah salah satu rivalitas terpanas di sepak bola Inggris. Kedua klub berasal dari kota yang sama, Liverpool, dan berbagi stadion yang berdekatan, Goodison Park dan Anfield. Perbedaan ideologi dan sejarah menjadi pemicu utama rivalitas ini.
Sejarah rivalitas ini bermula pada akhir abad ke-19, ketika Everton memutuskan untuk pindah dari stadion lama mereka, Anfield, yang kemudian menjadi kandang Liverpool. Kepindahan ini memicu permusuhan antara kedua klub, yang terus berlanjut hingga saat ini.
Everton, klub sepak bola asal Inggris yang terkenal dengan warna biru khasnya, memiliki sejarah panjang dan penuh pasang surut. Namun, mereka tak sendirian dalam hal pasang surut. FC Twente , klub asal Belanda, juga mengalami masa-masa gemilang dan getir dalam perjalanannya.
Walaupun berbeda negara, kedua klub ini sama-sama memiliki loyalitas tinggi dari para penggemarnya. Everton, dengan sejarahnya yang kaya, terus berjuang untuk kembali ke puncak liga, sementara FC Twente, dengan semangat juang yang tak kenal lelah, berharap bisa kembali meraih kejayaan di masa depan.
Derby Merseyside diwarnai dengan momen-momen penting, seperti kemenangan Everton 4-0 atas Liverpool pada tahun 1985, yang mengakhiri dominasi Liverpool di Liga Inggris. Selain itu, pertandingan pada tahun 1989 yang diwarnai dengan insiden kerusuhan di Hillsborough, menjadi salah satu momen paling kelam dalam sejarah rivalitas ini.
Rivalitas Lainnya
Selain rivalitas dengan Liverpool, Everton juga memiliki rivalitas dengan klub-klub lain di Liga Inggris, seperti Manchester United dan Manchester City. Rivalitas dengan Manchester United dipicu oleh persaingan di papan atas Liga Inggris, sementara rivalitas dengan Manchester City didasari oleh perbedaan filosofi sepak bola.
Rival | Sejarah Rivalitas | Momen Penting |
---|---|---|
Liverpool | Berawal dari kepindahan Everton dari Anfield pada akhir abad ke-19. | Kemenangan Everton 4-0 atas Liverpool pada tahun 1985, insiden kerusuhan di Hillsborough pada tahun 1989. |
Manchester United | Persaingan di papan atas Liga Inggris. | Kemenangan Everton 3-1 atas Manchester United pada tahun 2014. |
Manchester City | Perbedaan filosofi sepak bola. | Kemenangan Everton 2-1 atas Manchester City pada tahun 2019. |
Fans Everton
Para pendukung Everton, yang dikenal sebagai “The Toffees,” merupakan salah satu kelompok suporter paling bersemangat dan setia dalam sepak bola Inggris. Mereka memiliki budaya yang unik dan kaya tradisi, serta memberikan dukungan yang tak tergoyahkan kepada tim mereka, baik di dalam maupun di luar stadion.
Budaya dan Karakteristik Fans Everton
Budaya suporter Everton dicirikan oleh rasa kebersamaan, loyalitas, dan semangat yang tak terbendung. Mereka memiliki chants dan lagu-lagu khas yang dinyanyikan dengan penuh gairah di setiap pertandingan, menciptakan atmosfer yang luar biasa di Goodison Park.
- Salah satu chants paling terkenal adalah “The Grand Old Lady,” yang merupakan penghormatan kepada stadion Everton, Goodison Park. Chant ini dinyanyikan dengan penuh kebanggaan dan menggambarkan cinta mereka terhadap klub dan stadion.
- Tradisi lain yang unik adalah “The Blue Army,” yang merupakan julukan untuk para pendukung Everton. Mereka mengenakan warna biru, warna klub, dan membentuk lautan biru yang megah di stadion, menunjukkan kekuatan dan persatuan mereka.
- Fans Everton juga dikenal dengan semangat dan loyalitas mereka yang tak tergoyahkan. Mereka mendukung tim mereka melalui masa-masa sulit dan merayakan kemenangan dengan penuh sukacita. Mereka adalah kekuatan yang tak terpisahkan dalam perjalanan klub.
Dukungan Fans Everton
Dukungan fans Everton tidak hanya terlihat di dalam stadion. Mereka juga aktif dalam berbagai kegiatan dan inisiatif yang bertujuan untuk mendukung tim mereka.
- Fans Everton seringkali terlibat dalam aksi sosial dan amal yang diselenggarakan oleh klub. Mereka menunjukkan kepedulian mereka terhadap komunitas dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.
- Mereka juga aktif di media sosial, berbagi informasi, dan memberikan dukungan kepada tim mereka. Mereka menciptakan komunitas online yang kuat dan penuh semangat.
- Di luar stadion, fans Everton juga seringkali berkumpul di pub dan bar sebelum pertandingan untuk merayakan dan mempersiapkan pertandingan. Mereka menciptakan atmosfer yang penuh keceriaan dan kebersamaan.
Suasana Stadion Everton
Atmosfer di Goodison Park saat pertandingan Everton merupakan pengalaman yang tak terlupakan. Sorak sorai fans, spanduk, dan bendera menciptakan pemandangan yang luar biasa dan memotivasi para pemain.
- Saat pertandingan dimulai, chants dan lagu-lagu khas Everton bergema di seluruh stadion. Fans bernyanyi dengan penuh semangat dan energi, menciptakan atmosfer yang penuh gairah dan dukungan.
- Spanduk dan bendera yang dibentangkan oleh fans Everton menggambarkan pesan-pesan dukungan dan semangat. Mereka menunjukkan kebanggaan mereka terhadap klub dan tekad mereka untuk mendukung tim mereka.
- Saat Everton mencetak gol, suasana stadion menjadi lebih meriah. Fans berteriak, melompat, dan bersukacita, menciptakan gelombang euforia yang tak terlupakan.
Ulasan Penutup
Everton, dengan sejarahnya yang kaya dan prestasi gemilang, terus melangkah maju dengan tekad yang kuat. Para fans setia mereka, yang dikenal dengan chants dan tradisi unik, terus memberikan dukungan penuh kepada tim kesayangan mereka. Seiring berjalannya waktu, Everton tetap menjadi klub sepak bola yang menginspirasi, menebarkan semangat juang, dan meninggalkan jejak yang tak terlupakan di dunia sepak bola.