Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani, jadi sorotan netizen setelah membagikan momen unik di Instagram pribadinya. Dia menceritakan tentang saat diberikan kopi Starbucks di Makkah, sebuah momen yang seharusnya menyenangkan tapi malah menimbulkan kontroversi.
Unggahan Zita tentang kopi Starbucks di Makkah langsung menuai ribuan komentar dan diskusi di media sosial. Netizen geram karena Starbucks dianggap mendukung Israel, yang saat itu sedang kontroversial.
Dalam caption foto tersebut, Zita menulis, ‘Lagi makan malam eh ada yang kasih kopi, menurut kalian gimana guys?’
Hal ini langsung memancing reaksi dari banyak netizen yang merasa Zita tidak sensitif terhadap situasi di Palestina yang sedang sulit.
Itulah Alasan Unggahan Zita Anjani Dengan Kopi Starbucks di Makkah Jadi Viral, Netizen Dapat Sentilan Lagi dari si empunya akun si Zita lho.
TERKAIT: Viral Zita Anjani Diprotes Netizen karena Posting Minuman Starbucks di Makkah, Balesannya Gini
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani pun memberi penjelasan setelah mendapat kritik dari netizen karena membagikan foto Starbucks saat melakukan umrah di Makkah. Netizen merasa Starbucks mendukung Israel.
Menurut Zita, sulit menghindari produk Israel di era modern. Jadi, boikot satu merek saja tidak cukup.
“Sibuk huru-hara cuma karena satu brand, padahal masih banyak yang harus diperhatiin kalo emang mau full support,” kata Zita di Instagramnya.
Zita, anak Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, yakin masih banyak produk yang mendukung Israel yang digunakan sehari-hari.
“Sadar gak sih kalo masih banyak barang-barang di sekitar kita itu dari brand-brand yang masih support Israel? Bahkan barang-barang yang sering banget kita pake seperti handphone, sabun, pakaian, atau sosmed yang kalian sering gunakan setiap hari itu sebenernya support pihak mana? Jadi jangan nanggung kalo mau support Palestina,” ungkapnya.
Jika benar-benar ingin boikot semua produk yang mendukung Israel, Zita menantang untuk menggunakan produk lokal.
“Sekalian aja tuh ganti semua brand yang biasa kalian pake, jadi pake produk lokal semua, gimana? Buat perubahan lewat jalur ekonomi bukan sekadar komentar penuh emosi,” tegasnya.
“Nge-boikot satu brand karena ikut-ikutan gak bikin kalian semua jadi paling keren, coba dong terapin juga ke kehidupan kalian sehari-hari,” tambahnya lagi.
Waduh jadi rame banget sih netizen bales-balesan. Padahal awalnya cuma untuk momen santai Zita Anjani aja. Hal inin jadi pelajaran bahwa apa yang kita bagikan di media sosial bisa memiliki dampak yang lebih besar dari yang kita bayangkan. Bagaimana pendapat kalian tentang kejadian ini?
