Hehoh, Heboh! Kasus Korupsi Rp 3000 Triliun yang Bikin Geger Media Sosial. Kasus korupsi selalu jadi sorotan, apalagi kalo nilainya fantastis kayak gini.
Baru-baru ini, media sosial x ramai dengan kabar bahwa mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak, Rafael Alun Trisambodo, terlibat dalam korupsi senilai Rp 3000 triliun. Saking besarnya, uang korupsi ini disebut-sebut mengalir ke 25 artis tanah air!
Hebohnya, cerita ini bermula dari unggahan di TikTok yang menyebutkan bahwa Rafael Alun terlibat dalam korupsi super gede ini. Video berdurasi 19 detik itu memicu berbagai spekulasi dan pertanyaan di media sosial.
“KORUPSI 3000 T. Gila Korupsi Besar2an. Setelah heboh korupsi 271 Triliun, ternyata ada yg lebih besar lagi yg di korupsi Rafael Alun sebesar 3000 Triliun, yg mengalir ke 25 artis Pencucian uangnya,” itulah keterangan pada video berdurasi 19 detik itu.
Ada lagi dicantumkan narasi “INI ALASAN MENGAPA KORUPTOR GABUNG KE 02 DAN SANGAT TAKUT JIKA ANIS JADI PRESIDEN”.
Fakta Sebenarnya Tentang Kasus Korupsi 3000T
BACA JUGA: Rafael Alun Korupsi 3000 T, 25 Artis Terlibat! Siapa Saja Mereka?
BACA JUGA: Viral! Rafael Alun Terlibat Korupsi 3000T, Uangnya ke 25 Artis, Klarifikasi Pengacara Ungkap Fakta
Setelah ditelusuri lebih lanjut, cuplikan video itu ternyata hanya potongan dari video yang diunggah oleh kanal Youtube Official iNews. Video tersebut berjudul “BONGKAR! Artis Inisial R Diduga Miliki Bisnis dengan Rafael Alun” pada 5 April 2023 lalu.
Ternyata, fakta yang sebenarnya adalah Rafael diproses hukum oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas kasus penerimaan gratifikasi senilai Rp16,6 miliar dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) bersama istrinya, Ernie Meike Torondek.
Hoax vs. Realita Berbeda dengan klaim hoax yang menyebut Rafael terlibat korupsi triliunan rupiah, kenyataannya kasusnya berkaitan dengan gratifikasi dan pencucian uang senilai jutaan rupiah. Rafael dihukum pidana penjara selama 14 tahun dan denda sebesar Rp500 juta.
Respons Pengacara Pengacara Rafael menanggapi klaim hoax tersebut dengan menyebutnya sebagai informasi yang “liar” dan “gossip gak jelas.” Mereka saat ini fokus pada upaya hukum kasasi.
Jadi, meskipun kabar tentang korupsi Rafael Alun heboh di media sosial, faktanya kasus ini tidak sebesar yang disebutkan. Jangan mudah terpengaruh dengan berita palsu atau tidak jelas ya, Sobat! Tetap kritis dan teliti dalam menyikapi informasi yang beredar di media sosial.