Nah lo, gengs! Ada kabar nih dari dunia maya yang lagi rame banget di Facebook! Jadi, ada postingan dari akun Facebook Kara Macchia yang nunjukin tangkapan layar hasil pencarian Google tentang insiden yang bakal terjadi pada 18 Maret 2024.
Di tangkapan layar itu, ada hasil pencarian dari Wikipedia yang bikin heboh. Katanya, bakal ada Insiden 18 Maret 2024 (G18MPDI), sebuah peristiwa pembunuhan yang katanya masih direncanain dan belom terjadi. Konon, korban pembunuhan ini bakal jadi pejabat penting atau orang paling berpengaruh di Indonesia.
Lokasinya katanya di Jalan Teuku Umar No.29, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat. Pukul 5 pagi di Jatinegara, anggota pemberontakan bakal berkumpul buat siap-siap menyerang pada pukul 10 pagi.
Tulisan Viral 18 Maret itu begini:
“Insiden 18 Maret 2024 (G18MPDI) adalah sebuah peristiwa pembunuhan yang masih direncanakan dan belum terjadi, kejadian ini masih simpang siur dan korban pembunuhan merupakan pejabat penting atau orang paling berpengaruh di Indonesia.
Lokasi kejadian peristiwa perencanaan pembunuhan ini berada di Jalan Teuku Umar No.29, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat.
Pada pukul 5 pagi hari di jatinegara anggota pemberontakan berkumpul untuk bersiap siap menyerang pada pukul 10 pagi.
Pelaku disinyalir bernama Supri dan memiliki anggoya komunitas di Facebook bernama ‘Kulkas LG 2 Pintu minat inbok’ Pler”
BACA JUGA: Misteri Viral 18 Maret 2024 Singgung PDI Perjuangan? Viralnya Meme G18MPDI Bikin Heboh Media Sosial
BACA JUGA: Kupas Tuntas Viral 18 Maret 2024 Soal G18MPDI, Hari-Hari Spesial, dan Kehebohan di Dunia Maya
Pelakunya katanya bernama Supri dan punya komunitas di Facebook bernama ‘Kulkas LG 2 Pintu minat inbok’ Pler.”
Artikel viral ini sempet bikin heboh, banyak yang bilang pejabat yang bakal dibunuh dari partai PDI-Perjuangan, soalnya ada kode (G18MPDI).
Tapi, ceritanya jadi berubah nih, guys. Pas diliat lebih dalam lagi, link Wikipedia yang ngomongin insiden ini udah nggak bisa dibuka lagi. Wikipedia malah bilang, informasi tentang ini tuh palsu alias hoax.
Jadi, berdasarkan info dari Wikipedia, unggahan dan meme tentang insiden ini jangan langsung dipercaya ya, soalnya udah dianggep hoax dan nggak jelas. Banyak yang bilang, ini cuma candaan politik belaka. Jadi, tetep bijak dalam nanggepin info yang kita dapet, gengs!